Bocah TK Terpeleset-Tenggelam Saat Cari Ikan di Saluran Irigasi Songgom Brebes

Bocah TK Terpeleset-Tenggelam Saat Cari Ikan di Saluran Irigasi Songgom Brebes

Imam Suripto - detikJateng
Rabu, 11 Sep 2024 22:38 WIB
Pencarian bocah TK yang tenggelam di saluran irigasi Desa Songgom Lor, Brebes, Rabu (11/9.2024).
Pencarian bocah TK yang tenggelam di saluran irigasi Desa Songgom Lor, Brebes, Rabu (11/9.2024). Foto: Imam Suripto/detikJateng
Brebes -

Seorang bocah tenggelam saat mencari ikan di saluran irigasi Desa Songgom Lor, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Pencarian dilakukan, tetapi sampai saat ini belum ditemukan.

Bocah berusia 6 tahun diketahui bernama Muhammad Azam Masari. Korban terjatuh saat bermain mencari ikan, Rabu (11/9) pukul 10.30 WIB. Kapolsek Songgom, AKP Suryanto mengatakan insiden ini berawal korban yang masih TK pulang sekolah.

"Setelah pulang dari TK, korban bermain sendiri di sungai (irigasi) pakai sepeda," kata Suripto awak media, Rabu (11/9.2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat berada di pinggir saluran irigasi air irigasi dan mencari ikan inilah, korban terpeleset dan akhirnya tenggelam. Saat itu, debit air tinggi sehingga menghanyutkan tubuh korban.

"Saat di sungai mencari ikan dan jatuh terpeleset. Sebenarnya ada warga yang melihat dan berusaha menolong korban. Namun, sayangnya tidak berhasil dan korban langsung tenggelam," kata Suryanto.

ADVERTISEMENT

Suryanto menambahkan, ayah korban, Juri (36) sempat datang ke lokasi dan melihat sepeda dan sandal milik korban berada di pinggir saluran air irigasi.

"Sebenarnya saat itu Azam baru diantar pulang dari sekolah TK oleh ayahnya ke rumah. Namun, ternyata dia bermain sepeda yang sebenarnya lokasi kejadian dengan rumah korban sendiri tidak terlalu jauh," ujar Suryanto.

Proses pencarian segera dilakukan. Tim SAR Gabungan dari Basarnas Cilacap dan BPBD Brebes dibantu warga melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian. Termasuk pencarian dengan melakukan penyelaman.

Sejumlah pintu air juga ditutup untuk mempermudah pencarian korban. Namun proses pencarian di pintu air Desa Songgom Lor terkendala oleh banyaknya lumpur dan tumpukan sampah.

Pencarian korban dihentikan pada pukul 17.00 WIB dan akan dilanjutkan pada Kamis (12/9) pagi. Tim SAR akan memfokuskan pencarian di dalam gorong-gorong saluran.

"Kami sudah berupaya, termasuk dengan melakukan penyelaman hingga kedalaman 5-6 meter, di sekitar pintu air. Mohon doanya semoga Azam bocah yang masih duduk di bangku TK ini bisa ditemukan," tutur Koordinator SAR Cilacap, Amin Riyanto.




(apu/apu)


Hide Ads