Video sejumlah bocah bersarung mencoret-coret mobil yang tengah terparkir di halaman Masjid Al Mukhtarom, Kajen, Pekalongan, terekam CCTV. Aksi para anak baru gede (ABG) itu kemudian viral setelah diunggah di Instagram @pekalonganinfo.
Setidaknya ada tiga video yang beredar di media sosial terkait dengan aksi para bocah tersebut. Satu video menampilkan sejumlah anak yang menggunakan sarung dan celana panjang melintas di dekat mobil warna hitam.
Salah satu pelaku nampak mencoret-coret bagian depan mobil, tepatnya di bagian kap mobil. Video kedua hasil coretan berupa simbol alat kelamin pria. Sedangkan video ketiga, kondisi kap mobil depan yang telah dibersihkan, namun masih ada bekas goresan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aksi corat-coret mobil oleh sejumlah anak remaja terjadi di halaman parkir masjid Alun-alun Kajen Pekalongan, aksi ini pun dikeluhkan oleh seorang warga sekaligus pemilik mobil tersebut. Pasalnya, coretan tersebut diduga dilakukan menggunakan kunci motor atau benda-benda tumpul dan keras lainnya sehingga meninggalkan bekas baret yang sulit dihilangkan. Selain itu gambar yang dibuat para remaja ini juga dinilai tak senonoh karena menggambar alat k"Imn pria. Pemilik mobil hanya menghimbau agar para remaja tersebut tidak mengulangi perbuatannya dimanapun. Dan semoga postingan ini jadi pembelajaran bagi remaja lain untuk tidak melakukan hal serupa,". tulis unggahan tersebut seperti dilihat detikJateng, Jumat (16/8/2024).
Dari penelusuran detikJateng, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (16/8) di halaman parkir Masjid Al Mukhtarom, Kajen, Kabupaten Pekalongan, tepatnya usai salat Jumat.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan, Agus Purwanto, mengungkapkan pihaknya tidak mempunyai kewenangan lahan parkir di masjid. Namun demikian, pihaknya akan menindaklanjuti atas adanya video viral tersebut.
"Kalau parkir di halaman masjid, kita nggak ada petugas di situ. Jadi bukan Kewenangan kita. Tapi akan kita tindaklanjuti," kata Agus kepada detikJateng, Jumat (16/8/2024).
Terpisah Sekda Kabupaten Pekalongan, M Yulian Akbar menyayangkan adanya aksi coret-coret tersebut. Yulian Akbar juga berjanji akan menindaklanjuti kasus ini agar tidak terjadi kasus serupa.
"Ya, kami sayangkan adanya aksi itu. Namun adanya video viral ini akan kita tindaklanjuti sebagai antisipasi kejadian serupa," kata Sekda.
(apl/dil)