Airlangga Mundur, Golkar Tetap Dukung Ahmad Luthfi di Pilgub Jateng

Airlangga Mundur, Golkar Tetap Dukung Ahmad Luthfi di Pilgub Jateng

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Senin, 12 Agu 2024 14:58 WIB
Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Jateng-DIY, Iqbal Wibisono, Minggu (4/8/2024).
Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Jateng-DIY, Iqbal Wibisono, Minggu (4/8/2024). (Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja)
Semarang -

Mundurnya Airlangga Hartarto dari kursi Ketua Umum Golkar disebut tidak mempengaruhi persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), termasuk di Jawa Tengah. Hal itu disampaikan oleh Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Jateng-DIY, Iqbal Wibisono.

Menurut Iqbal, terkait rekomendasi atau sosok yang bakal diusung tidak ada berubah sampai saat ini. Dia pun juga menghormati langkah Airlangga karena keputusan itu demi kebesaran partai.

"Nggak, nggak (tidak berpengaruh). Aman karena itu di pusat. Memang itu kan dinamika, memang akan mewarnai semua aspek ya. Namun karena itu sikap sukarela Ketua Umum dan tanpa adanya paksaan siapapun, murni untuk kebesaran partai," kata Iqbal saat dihubungi wartawan lewat telepon, Senin (12/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Iqbal menjelaskan bahwa persiapan Golkar untuk Pilkada di seluruh Jateng termasuk Pilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah. Ia menegaskan bahwa mereka tetap akan mendukung mantan Kapolda Jateng, Ahmad Luthfi, sebagai bakal Calon Gubernur Jawa Tengah.

"Nggak ada pengaruh (persiapan Pilkada). Kita harapkan Plt Ketua Umum bisa tanda tangan surat keputusan. (Calon) Tetap, nggak ada masalah tetap aman aja. Kita keluar rekom kan baru 10 apa 9. Calon Gubernur putuskan Pak Luthfi. Lain-lain ada Kota Tegal, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, ada Demak," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Ditanya soal pilihan pribadinya soal calon Ketua Umum Golkar yang baru, Iqbal menegaskan banyak tokoh mumpuni yang berada di Jakarta. Harapannya untuk Ketum berikutnya bisa memimpin dan mengayomi semua aspek. Selain itu juga bisa beradaptasi dengan Ketum Parpol lain.

"Saya bukan pimpinan di Jateng, saya sebagai organ DPP, ketua pemenangan pemilu Jateng-DIY, tentu harapannya Ketua yang bisa mengayomi semua aspek dan bisa memimpin organisasi secara profesional dan bisa adaptasi dengan pimpinan parpol yang lain. Golkar karena dekat dengan pemerintah maka Ketua Umum harus bisa bersama sama pemerintah ke depan," jelas Iqbal.




(cln/aku)


Hide Ads