Seekor ular Kobra Jawa membuat geger warga di Dusun Jetis, Desa Tulas, Kecamatan Karangdowo, Klaten, Sabtu (3/8/2024) malam. Ular berbisa tersebut dipergoki mendesis di depan pintu rumah.
"Ulo bekus arep mlebu omah. Terus sing duwe krungu buka pintu, jebul ulo ne wis no ngarep lawang (ular mau masuk rumah. Terus yang punya rumah buka pintu, ternyata ular di depan pintu rumah)," tutur Eko Santoso, relawan di Desa Tulas, Kecamatan Karangdowo kepada detikJateng, Minggu (4/8/2024) pagi.
Dijelaskan Eko, saat kejadian dirinya dan warga tengah mengecat gapura desa dalam rangka HUT RI. Warga kemudian memberikan informasi kepadanya untuk evakuasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dapat laporan dari warga sekitar pukul 22.30 WIB. Bahwa ada ular mau masuk ke rumah warga," jelas Eko.
![]() |
Posisi ular yang di depan pintu rumah, lanjut Eko, membuat pemiliknya ketakutan dan berteriak minta tolong. Namun saat dicari ular tidak ada di depan pintu.
"Ulone wis no ngarep lawang trus sing duwe omah tulung-tulung. Terus krungu tonggo sebelah metu lapor aku (ular sudah di depan pintu yang punya rumah minta tolong teriak. Tetangga dengar terus lapor aku)," ujar Eko.
"Saat kita cari ular tidak ada lagi di depan pintu rumah. Setelah dicari ular ternyata bersembunyi di dekat tanaman bonsai depan rumah," jelasnya.
Ular akhirnya bisa dievakuasi sekitar 15 menit kemudian. Ular tersebut berjenis kobra Jawa dengan panjang sekitar 80 sentimeter.
"Ular tersebut jenis Kobra Jawa dengan panjang sekitar 80 sentimeter. Kita evakuasi dengan kondisi selamat, ular dewasa nanti kita koordinasikan dengan komunitas untuk dilepaskan di alam liar yang aman," imbuh Eko.
"Kita imbau warga untuk tetap waspada dengan ular berbisa tinggi. Caranya jaga kebersihan lingkungan sehingga tidak ada risiko ular datang untuk bersarang atau mencari makan tikus," imbuhnya.
(cln/cln)