Seekor ular piton sepanjang 8 meter di Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara, tewas ditebas parang oleh warga. Ular yang disebut telah memangsa babi hutan ular itu lalu dibawa ke perkampungan dan dijual. Warga menyebut bobot ular itu mencapai satu kuintal.
Dilansir detikSulsel, Jumat (2/8), ular piton 8 meter itu ditangkap di area hutan hutan Desa Nihi, Kecamatan Sawerigadi, Muna Barat, pada Kamis (1/8) sekitar pukul 11.00 Wita.
"Kemarin itu yang temukan anak-anak sini yang pergi jerat ayam hutan," kata warga sekitar, Taufik, Jumat (2/8/2024), dikutip dari detikSulsel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabar penemuan ular piton itu lalu menyebar ke warga lain di kampung. Sejumlah warga, termasuk Taufik, lalu naik ke hutan untuk menangkap ular itu.
"Ditemukan masih hidup, dia habis makan babi hutan," ujar Taufik.
Ular itu lalu dibunuh dengan cara dipotong kepalanya. Dalam video yang dilihat detikcom, ular itu tampak sudah mati. Bagian tengah perut ular itu dalam kondisi menggembung, diduga berisi babi hutan.
Warga kemudian membawa ular itu ke perkampungan dan dijual.
"Kalau beratnya itu kata anak-anak yang pergi jual sekitar 100 kilogram, untuk harga saya belum tahu juga," ucap Taufik.
(dil/apu)