.webp)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten akan membangun kawasan Deles Indah menjadi destinasi wisata yang lebih menarik. Bupati Klaten Sri Mulyani mengatakan, ini jadi upaya membangkitkan lagi potensi wisata di daerah lereng Gunung Merapi itu.
Sri Mulyani mengatakan rencana penataan aset Pemkab di Deles, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang itu sudah dirancang sejak tahun lalu dan telah diusulkan kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
"Harapan saya ini memulihkan atau mengembalikan wisata yang ada di Deles. Konon zaman dulu Deles memang salah satu wisata yang menarik untuk masyarakat Klaten dan sekitarnya. Memang di sana kan cuaca cukup dingin, enaklah," kata Sri Mulyani di Pendapa Setda Klaten, Senin (29/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembangunan lahan seluas 4.000 meter persegi di sisi kanan dan kiri Pesanggrahan Pakubuwana X itu, menjadi bukti keseriusan dirinya beserta jajaran Pemkab Klaten untuk membangkitkan wisata di lereng Gunung Merapi tersebut.
"Sebagai bentuk keseriusan saya untuk membangkitkan kembali wisata-wisata atau potensi-potensi yang ada di Kabupaten Klaten, kita fungsikan kembali," tuturnya.
"Ada nilai sejarah ada, untuk memaksimalkan potensi yang ada, dan upaya pembangunan wisata yang merata," imbuh Sri Mulyani.
Ia mengatakan, untuk semakin meningkatkan jumlah wisatawan, akses jalan menuju Deles Indah pun akan ditingkatkan. Beberapa titik jalan yang masih rusak akan secara bertahap diperbaiki.
Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Sri Nugroho menjelaskan, akan dibangun fasilitas umum, destinasi wisata, perkantoran, hingga panggung di kawasan tersebut.
Pembangunan Deles Indah yang menggunakan dana alokasi khusus sebesar Rp 5,1 miliar itu dilaksanakan mulai 25 Juni hingga 22 November mendatang
"Sampai Minggu ke-4 ini sudah mencapai dari realisasi pekerjaan 4,1628 persen, lalu rencana dan schedule 2,647 devisasi plus 1,55," papar Nugroho.
"Kami lengkapi 30 gazebo, kios-kios kulinernya ada 30 juga dari kios warga setempat untuk menunjang ekonomi kreatif lokal setempat," lanjutnya.
Hal ini dibenarkan Sekretaris Desa Sidorejo Ahmad Sulistyo. Ia menyampaikan, dalam pembangunan ini masyarakat telah dilibatkan dan didorong untuk turut berpartisipasi.
"Kemarin lihat gambar (DED) itu memang sudah ada rencana dari pemerintah untuk melibatkan masyarakat, khususnya UMKM. Karena memang ada spot untuk stan UMKM, ada panggung untuk pentas seni," paparnya.
Selain membangun Deles Indah, beberapa upaya telah dilaksanakan pemerintah dan masyarakat sekitar untuk membangkitkan wisata di lereng Gunung Merapi itu.
"Masyarakat sudah mulai tergerak pelan-pelan, bahkan Pokdarwis dan kelompok binaan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi), sudah membangun Omah Ijo yang di tanah kas desa," jelasnya.
"Kita swadaya, kita buat kayak sistem pariwisata. Ada camping, ada gedung pertemuan yang bisa digunakan untuk segala kegiatan, outboard, tracking," lanjutnya.
Ia berharap, dengan adanya pembangunan Deles Indah itu akan semakin banyak lagi wisatawan yang berkunjung sehingga mampu meningkatkan roda perekonomian masyarakat setempat.
