.webp)
Apakah detikers pernah memasak daging sapi tetapi hasilnya alot? Hal tersebut mungkin terjadi karena detikers belum memahami cara memotong daging sapi yang benar.
Dikutip dari laman Better Homes & Gardens, empuk atau tidaknya daging sapi tidak dipengaruhi oleh metode memasak. Namun, cara kita memotong daging yang akan menentukan hasil akhirnya. Jika cara memotongnya sudah benar, kita tidak perlu lagi menambahkan bahan seperti baking soda, nenas, maupun daun pepaya untuk melunakkan daging.
Dalam kesempatan ini, detikJateng akan membagikan beberapa cara memotong daging sapi yang benar agar empuk dan tidak alot. Penjelasan ini dihimpun dari laman The Kitchn dan Better Homes & Gardens.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cara Memotong Daging Sapi yang Benar
1. Gunakan Pisau yang Tajam
Memilih pisau yang tepat untuk memotong daging sapi sangatlah penting. Gunakan pisau chef atau pisau lain yang tajam dengan bilah yang kokoh dan tebal. Pisau tajam akan menghasilkan potongan daging yang bersih, rapi, dan presisi.
Mengapa menggunakan pisau tajam sangat penting? Pisau yang tumpul akan merobek daging dan menghasilkan potongan yang tidak rata, sehingga tekstur daging menjadi lebih alot saat dimasak.
2. Perhatikan Serat Daging
Ketika daging sapi diletakkan di atas papan pemotong atau talenan, perhatikan dengan seksama arah serat dagingnya. Kita dapat melihat garis-garis halus yang memanjang di seluruh permukaan daging. Garis-garis ini disebut serat otot, dan arahnya menentukan tekstur daging setelah dimasak.
Serat otot pada daging sapi memiliki sifat yang kaku dan kuat. Ketika dimasak, serat-serat ini akan mengerut dan mengeras sehingga menghasilkan tekstur daging yang alot dan sulit dikunyah.
3. Potong Berlawanan dengan Serat Daging
Teknik memotong daging sapi yang paling penting adalah dengan memotong melawan arah serat daging. Ini berarti memotong tegak lurus terhadap garis-garis serat yang terlihat di permukaan daging.
Ketika memotong daging melawan serat, artinya kita memotong serat-serat otot menjadi potongan-potongan yang lebih kecil. Hal ini membuat serat-serat tersebut lebih mudah dipecah saat dimasak, sehingga menghasilkan tekstur daging yang lebih empuk dan mudah dikunyah.
Jika ingin memotong steak, potonglah daging melawan arah serat dengan ketebalan sekitar 2-3 cm. Saat mengiris daging tipis untuk tumisan, potonglah melawan arah serat dengan ketebalan sekitar 0,5 cm.
4. Potong Ketika Daging Beku
Jika ingin memotong daging mentah, pertimbangkan untuk membekukannya selama 30 menit terlebih dahulu. Cara ini akan membuat daging lebih kaku dan padat, sehingga lebih mudah dipotong dengan rapi dan seragam.
Itulah beberapa tips yang bisa detikers praktikkan untuk memotong daging sapi agar empuk dan tidak alot. Semoga bermanfaat!
(rih/ahr)
