.webp)
Masih ingat Bagyo Wahyono? Dia pernah menjadi sorotan saat berhasil maju di Pilkada Solo 2019 sebagai Calon Wali Kota Solo.
Bagyo maju didampingi FX Supardjo, yang mana pasangan itu dikenal dengan singkatan Bajo. Keduanya maju Pilkada Solo 2019 lewat jalur independen. Lawannya adalah Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa, yang diusung PDIP.
Usai kalah pada Pilkada 2019, Bagyo kembali melakukan aktivitasnya sebagai seorang penjahit. Selain itu, dia kini membuka warung hik atau angkringan di rumahnya di kawasan Penumping, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Angkringan cuma (usaha) anak. Dia sambil jualan online, dan buka salon. Karena dia punya banyak teman terus buka angkringan ini untuk tempat nongkrong," kata Bagyo saat ditemui detikJateng di rumahnya, Kamis (6/6/2024).
 Calon Wali Kota Solo 2019 Bagyo Wahyono, menunjukan dagangan hiknya, Kamis (6/6/2024). Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng |
Hik yang diberi nama 'Wedangan Garasi' itu merupakan ide anak nomor tiganya, bernama Tyas. Warung makan itu baru buka sejak 2 bulan terakhir.
"Saya bantu-bantu saja (di hik ini). Utama saya tetap jahit, di yayasan (Tikus Pithi), dan di PKR (Partai Kedaulatan Rakyat)," ucapnya.
Di hiknya, ia menjual menu seperti pada umumnya. Ada nasi kucing, mie instan, aneka gorengan dan sundukan, serta aneka minuman.
Sebenarnya, ia lebih ingin membuka rumah makan masakan Jawa, dari pada hik. Namun karena mengikuti keinginan anak, akhirnya ia membuka hik.
"Ini saya cuma uji coba, saya inginnya masakan Jawa. Tapi cari tukang masak agak susah, meski saya bisa masak. Tapi karena anak inginnya bikin tempat nongkrong, ya sudah lah," jelasnya.
(cln/cln)
