Emak-emak Korban Pembacokan di Cawas Alami Bengkak Jantung-Patah Iga

Emak-emak Korban Pembacokan di Cawas Alami Bengkak Jantung-Patah Iga

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Senin, 03 Jun 2024 17:33 WIB
Suasana jalan raya Cawas-Weru, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas, Klaten, Jumat (31/5/2024).
Suasana jalan raya Cawas-Weru, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas, Klaten, Jumat (31/5/2024). (Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng)
Klaten -

Pedagang sayur W (52) yang menjadi korban pembacokan di jalan Cawas-Weru, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas, Klaten, akhirnya selesai dioperasi di RSUP Dr Sardjito Jogja. Warga Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, itu ternyata mengalami pembengkakan jantung dan patah tulang iga.

"Alhamdulilah sudah membaik. Kemarin operasi hari Sabtu tanggal 1 Juni jam 10.00 WIB tapi ini masih di ruang SHCU masih nunggu pemulihan," jelas Maulana Ihsan, anak korban kepada detikJateng, Senin (3/6/2024) siang.

Ihsan menjelaskan ibunya masih dirawat karena juga ada pembengkakan jantung. Meskipun membaik pascaoperasi ibunya belum bisa duduk.

"Kalo sekarang belum bisa buat duduk, kalo ngobrol sudah bisa. Ya (mungkin karena bacokan) karena sebelumnya ibu tidak punya riwayat penyakit dalam," terang Ihsan.

Diceritakan Ihsan, dirinya tidak mengetahui berapa dalam luka yang dialami ibunya. Yang jelas jahitan dari RS PKU Muhammadiyah Cawas ada 16 jahitan.

"Jahitan yang dari RS PKU Cawas ada 16 jahitan. Terus kan siang saya pulang dari Semarang, saya bawa ke RS Tugu untuk rontgen ternyata ada yang patah tulang iga dan ada pendarahan paru-paru," ungkap Ihsan.

Namun, karena kondisinya tidak kunjung membaik, korban dibawa ke RSUP Dr Sardjito Jogja. Sampai RS Dr Sardjito dirontgen lagi dan hasilnya sama.

"Sampai di RS Sardjito dirontgen lagi sama check up tulang iga patah dua, pendarahan paru, dan pembengkakan jantung itu. Mboten nek (tidak kalau) jatuh dari motor soale abis dibacok itu ibu masih bisa sampai di pasar terus baru dianter temen-temennya ke PKU," imbuh Ihsan.

Dibacok di Cawas

Sebelumnya diberitakan, emak-emak inisial W (52) luka parah usai dibacok orang tidak dikenal di Jalan Cawas-Weru, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas, Klaten. Korban dibacok saat hendak berangkat berjualan sayur di Pasar Cawas.

"Kejadiannya pas mau berangkat jualan ke Cawas tadi pagi sekitar jam 03.30 WIB. Diketahui juga setelah di pasar terasa sakit," ungkap seorang warga, Nono, kepada detikJateng, Rabu (29/5).

Kepala Desa (Kades) Pakisan, Santosa mengonfirmasi adanya kejadian tersebut. Pemerintah desa mendapatkan laporan sekitar pukul 06.00 WIB.

"Laporannya antara sekitar pukul 06.00 WIB. Kejadian memang diketahui setelah sampai pasar, terasa perih ternyata berdarah," ungkap Santosa.

Menurut Santosa, dari laporan yang diterima, korban sekitar pukul 03.30 WIB hendak ke pasar untuk jualan. Sesampainya di lokasi ada dua orang pelaku berboncengan sepeda motor jenis matik.

"Katanya motornya Scoopy, setelah kejadian melaju ke timur. Lokasi masuk wilayah Desa Pakisan, meskipun ke timur arah Sukoharjo," jelas Santosa.




(aku/ams)


Hide Ads