Pilu Emak-emak Bakul Sayur Korban Pembacokan di Cawas Kesulitan Biaya Operasi

Pilu Emak-emak Bakul Sayur Korban Pembacokan di Cawas Kesulitan Biaya Operasi

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Jumat, 31 Mei 2024 18:00 WIB
Suasana jalan raya Cawas-Weru, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas, Klaten, Jumat (31/5/2024).
Suasana jalan raya Cawas-Weru, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas, Klaten, Jumat (31/5/2024). (Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng)
Klaten -

Emak-emak bakul atau pedagang sayur, W (52) menjadi korban aksi pembacokan di jalan Cawas-Weru, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas, Klaten. Warga Weru, Kabupaten Sukoharjo ini harus dirawat di RSUP Dr Sardjito Jogja karena mengalami luka parah di punggung.

"Keluarga tahu kejadiannya itu sekitar jam 04.00 WIB (Rabu 29/5). Kakak saya (korban) telepon Mbak Heny tetangga, terus adik saya dan suaminya ke sana (PKU Cawas)," ungkap Hartini (50), adik korban kepada detikJateng, Jumat (31/5/2024) siang.

Menurut Hartini, setelah mendapatkan 16 jahitan, kakaknya diperbolehkan pulang dengan dibonceng motor. Kondisinya saat itu sadar tetapi sorenya kondisinya memburuk hingga dibawa ke RSI Cawas.

"Sore habis magrib dibawa ke RSI, tapi tidak ada perubahan sehingga tindak lanjutnya dirujuk, saya kira di Tegalyoso (RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro Klaten) ternyata ke Sardjito (RSUP Dr Sardjito Jogja)," terang Hartini.

Jam 24.00 WIB, sambung Hartini, kakaknya dibawa ke RSUP Dr Sardjito untuk dioperasi. Tapi yang membuat sedih ternyata pengobatan W tidak bisa ditanggung dengan program BPJS dengan alasan W merupakan korban tindak kriminal.

"Kesulitan ya biaya, BPJS punya tapi tidak bisa digunakan alasannya karena kejadian kriminal. Padahal harian cuma jualan sayur dan yang suami buruh tani," tutur Hartini.

Padahal informasinya, lanjut Hartini, biaya operasi sekitar Rp 50 juta. Operasi akan dilaksanakan besok hari Sabtu.

"Operasi besok hari Sabtu. Tidak pernah punya masalah, suaminya juga disegani karena Ketua RW di sini," imbuh Hartini.

Kakak korban, Rusmiyati menyatakan keluarga sangat berharap adiknya segera sembuh dan tidak terjadi apa-apa. Pelaku juga diharapkan segera tertangkap.

"Ya harapannya segera sehat dan pelaku ditangkap," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, W (52), emak-emak bakul sayur yang menjadi korban pembacokan orang tak dikenal di Jalan Cawas-Weru, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas, Klaten dirujuk ke RSUP Dr Sardjito Jogja. Warga Weru, Kabupaten Sukoharjo, itu dirujuk karena lukanya parah.

"Di rumah sehari tapi muntah terus, terus kemarin dibawa lagi ke RSI Cawas. Tapi tidak ada perubahan sehingga dirujuk ke RSUP Dr Sardjito kemarin (Rabu) malam," tutur adik korban, Hartini (50), Jumat (31/5).

Aksi pembacokan sendiri terjadi di jalan raya Weru-Cawas, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas sekitar pukul 03.30 WIB. Korban yang hendak ke Pasar Cawas dipepet dua pria mengendarai sepeda motor dan membacok dirinya.




(aku/ahr)


Hide Ads