Seekor sapi milik Paikem (65) warga Dusun Kebomati, Desa Brajan, Kecamatan Prambanan, Klaten bikin geger. Sapi tersebut kabur dan masuk sumur sedalam tujuh meter di Dusun Tegal Pulisi, Desa Brajan.
"Kedalaman sumur sekitar tujuh meter dengan diameter sekitar 1,25 meter. Kita gunakan tiga unit mobil pompa," ungkap anggota Regu 3 Damkar Klaten, Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Pemkab Klaten, Abdul Wachid kepada detikJateng, Selasa (7/5/2024) sore.
Dijelaskan Abdul, begitu mendapat laporan dari masyarakat markasnya mengerahkan delapan personel. Sapi akhirnya bisa dievakuasi dengan selamat meskipun luka sedikit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisi sapi selamat dengan luka ringan akibat gesekan dengan bibir sumur. Metode penyelamatan dengan penambahan volume air, agar sapi terdorong mengambang ke permukaan,'' jelas Abdul.
Kasi Pemerintahan Desa Brajan, Kecamatan Prambanan, Surosowan menyatakan sapi milik Paikem itu tercebur ke sumur dusun tetangga. Sapi kabur saat dimandikan.
"Kejadiannya di Tegal Pulisi tapi yang punya sapi Paikem alamat Kebomati, Brajan. Sapi mau dimandikan tapi mbedal (kabur)," ungkap Suroso kepada detikJateng.
Terpisah, Kabid Pemadaman Satpol-PP dan Pemadam Kebakaran Pemkab Klaten, Sumino menyatakan penanganan mulai pukul 12.53 WIB. Selesai sekitar pukul 16.00 WIB.
"Selesai sekitar pukul 16.00 WIB. Kondisi sapi hidup, kita gunakan 18.000 liter air untuk mengangkat," jelas Sumino.
(apl/ahr)