.webp)
Universitas Tidar (Untidar) resmi menjadi kampus berstatus Badan Layanan Umum (BLU). Kendati menjadi BLU, Rektor Untidar Prof Sugiyarto memastikan Biaya Kuliah Tunggal (UKT) tidak ada kenaikan.
Status BLU tersebut mulai berlaku sejak Kamis, 25 April 2024. Namun secara resmi SK dari Kemenkeu diserahkan hari ini bertepatan dengan Dies Natalis ke-45 Untidar, Kamis (2/5). Di mana dulunya Untidar berstatus Satuan Kerja (Satker).
"Proses pendewasaan lembaga ya, jadi mau tidak mau kita harus berubah ke sana (BLU). Ini satu tahap dari yang semula kita dianggap anak-anak (satker), sekarang sudah remaja (BLU)," kata Rektor Untidar Prof Sugiyarto kepada wartawan di Untidar, Magelang, Kamis (2/5/2024).
Sugiyarto mengibaratkan saat Satker seperti anak-anak belum dipercaya mengelola sendiri dan harus mengikuti aturan Kemendikbud Ristek. Kemudian, sekarang sudah dipercaya untuk mengelola keuangan meski ada kontrol dari Kemenkeu.
"Justru filosofinya bagaimana kita meningkatkan layanan, bukan menambah beban pada mahasiswa untuk urusan masukan (uang) dari mahasiswa. Kita ngikuti ketentuan Kemendikbud Ristek, jadi kita ada standarnya kita ikuti aturan itu," ungkapnya.
"Justru kemudian fleksibilitas bagaimana kita bisa mengelola keuangan dengan meningkatkan efisiensi dan juga mungkin merintis usaha-usaha yang dengan cara mengoptimalisasi dari aset-aset yang ada," imbuh Sugiyarto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sugiyarto juga menyampaikan, meskipun status Untidar sudah berubah menjadi kampus BLU tetapi untuk UKT tidak ada kenaikan. Hal ini mengikuti kebijakan pemerintah tentang biaya kuliah tunggal (BKT) yang tidak mengalami kenaikan.
"Kalau nilainya (UKT) saya nggak hafal ya, tapi kami ngambil kebijakan kemarin memang ada perbaharuan tentang BKT (biaya kuliah tunggal) itu dia sudah ditetapkan pemerintah. Nah, kami ambil kebijakan memahami kondisi mahasiswa kita tidak mau menyesuaikan BKT yang sudah ada, kita masih menggunakan standar tahun yang lalu. Jadi tidak ada kenaikan UKT untuk Untidar meskipun itu jauh di bawah BKT," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pembinaan Pengelolaan Keuangan BLU Kemenkeu, Ririn Kadariyah mengatakan dengan BLU harapannya kampus bisa lebih mandiri. Selain itu, diharapkan bisa meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa.
"Jika pendapatannya semakin besar maka servis pelayanannya akan semakin baik," kata Ririn.
(apl/ams)
