3 Semboyan Pendidikan Ki Hadjar Dewantara: Arti dan Contoh Implementasinya

3 Semboyan Pendidikan Ki Hadjar Dewantara: Arti dan Contoh Implementasinya

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Rabu, 01 Mei 2024 15:15 WIB
ilustrasi ki hajar dewantara
Ilustrasi Ki Hadjar Dewantara. Foto: Fuad Hasyim/detikcom
Solo -

Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hadjar Dewantara, meninggalkan warisan berupa semboyan yang sangat berharga. Terdapat 3 semboyan pendidikan Ki Hadjar Dewantara yang masih menjadi pedoman bagi insan pendidik di negeri ini.

Ketiga semboyan tersebut, yaitu Ing Ngarsa Sung Tulada, Ing Madya Mangun Karsa, dan Tut Wuri Handayani, merupakan cerminan filosofi pendidikan beliau yang berpusat pada murid dan menjunjung tinggi kemerdekaan belajar.

Mari kita pahami semboyan pendidikan Ki Hadjar Dewantara dengan menyimak penjelasan yang dirangkum dari buku Altruism Trilogi Ki Hajar Dewantoro (ALKI) untuk Meningkatkan Kinerja Tim oleh Andri Hendrawan, ST MT, dkk serta Teori dan Aplikasi Manajemen Pendidikan oleh Rosi Tiurnida Maryance, SS, dkk berikut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Semboyan Pendidikan Ki Hadjar Dewantara

1. Ing Ngarsa Sung Tuladha

"Ing ngarsa sung tuladha" memiliki arti "di depan sebagai contoh". Semboyan ini merupakan konsep kepemimpinan yang berarti seorang pemimpin atau guru harus mampu memberikan teladan yang baik bagi orang-orang di sekitarnya. Konsep ini bertujuan untuk mencapai kehidupan yang tertib dan damai serta membentuk manusia yang merdeka.

Dalam implementasinya, Ing Ngarsa Sung Tuladha memiliki beberapa prinsip, antara lain keteladanan, partisipasi, kooperatif, dan kebebasan. Prinsip keteladanan menunjukkan bahwa pemimpin harus menjadi contoh yang baik bagi orang lain, sehingga perilaku dan tindakannya dapat menjadi pedoman bagi yang lainnya.

ADVERTISEMENT

Dengan memberikan teladan yang baik, seorang pemimpin atau guru dapat membentuk kepercayaan dan kemampuan diri sendiri serta memengaruhi orang lain untuk mengikuti perilakunya yang positif.

Salah satu praktik semboyan ini adalah guru tidak hanya mengajarkan tentang pentingnya menjaga kebersihan sekolah. Tetapi juga secara langsung terlibat dalam praktik menjaga kebersihan tersebut.

2. Ing Madya Mangun Karsa

Kemudian ada "Ing madya mangun karsa" yang berarti "di tengah dapat membangkitkan semangat". Ini adalah konsep kepemimpinan yang mengandalkan dorongan atau motivasi baik secara internal maupun eksternal. Semboyan Ki Hadjar Dewantara ini juga menekankan kerja sama antara pemimpin dan anggotanya untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Seorang pemimpin atau guru diharapkan dapat memberikan dukungan dan bimbingan kepada peserta didik atau tenaga kerja agar mampu mengemban tugas-tugas dengan baik. Dalam implementasinya, pemimpin harus bersikap sabar dan empatik, serta aktif terlibat dalam membantu dan mendampingi anggotanya dalam menyelesaikan tugas atau mengatasi kesulitan.

Implementasi prinsip pendidikan ini adalah guru yang memberikan dukungan, bimbingan, serta motivasi kepada peserta didiknya untuk mencapai potensi terbaik. Jadi, peran guru tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan.

3. Tut Wuri Handayani

"Tut wuri handayani" adalah semboyan pendidikan Ki Hadjar Dewantara yang paling sering kita dengar. Artinya adalah "di belakang mendorong agar lebih maju".

Semboyan pendidikan Ki Hadjar Dewantara ini mengacu pada konsep bahwa seorang pemimpin atau mentor memberikan dorongan moral dan semangat dari belakang, memberikan kesempatan bagi bawahannya untuk berkembang, dan menjadi motivator yang mendorong mereka untuk maju dan berinovasi.

Dengan kata lain, guru bertindak sebagai pendorong dan motivator, memfasilitasi perkembangan dan kreativitas bawahannya tanpa memandang latar belakang atau status mereka. Ini merupakan kontribusi besar dari filsafat pendidikan Ki Hadjar Dewantara dalam konteks pendidikan di Indonesia.

Salah satu contohnya adalah ketika seorang guru memberikan tugas proyek kepada siswanya dan memberikan kebebasan bagi mereka untuk memilih topik yang sesuai dengan minat dan keahlian mereka.

Guru juga memberikan bimbingan dan umpan balik yang positif serta memberikan dorongan agar siswa mengeksplorasi ide-ide kreatif dalam penyelesaian tugas mereka.

Demikian penjelasan lengkap mengenai 3 semboyan pendidikan Ki Hadjar Dewantara, lengkap dengan arti dan contohnya. Semoga bermanfaat!

(cln/cln)


Hide Ads