Sholat tasbih merupakan salah satu sholat sunnah yang dianjurkan. Supaya dapat maksimal dalam mengerjakan sholat tasbih, umat Islam perlu mengetahui niat, waktu melaksanakan, serta tata caranya.
Sholat tasbih merupakan sholat sunnah untuk meminta ampunan kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah diperbuat. Sesuai dengan namanya, sholat tasbih berisikan banyak bacaan tasbih dalam rangkaian sholatnya.
Mari mengenal sholat tasbih. Dikutip dari laman NU Online, berikut ini merupakan niat, waktu melaksanakan, dan tata cara mengerjakan sholat tasbih. Simak baik-baik, ya.
Niat Sholat Tasbih
Sholat tasbih dapat dikerjakan empat rakaat dengan satu kali atau dua kali salam. Berikut merupakan lafal niat sholat tasbih.
Lafal niat sholat tasbih dengan dua kali salam
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَسْبِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnat tasbīhi rak'ataini lillāhi ta'ālā.
Artinya: "Aku menyengaja sembahyang sunnah tasbih dua rakaat karena Allah SWT,"
Lafal niat sholat tasbih dengan satu kali salam
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَسْبِيْحِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnat tasbīhi arba'a rak'ātin lillāhi ta'ālā.
Artinya: "Aku menyengaja sembahyang sunnah tahajud empat rakaat karena Allah SWT."
Waktu Pelaksanaan Sholat Tasbih
Sholat tasbih dapat dikerjakan kapan saja baik itu siang hari maupun malam hari, namun tidak boleh dikerjakan di waktu larangan mengerjakan sholat. Terdapat banyak perbedaan pendapat mengenai banyaknya salam pada pelaksanaan sholat tasbih, kemudian diambil jalan tengahnya sebagai berikut.
- Sholat tasbih empat rakaat satu kali salam, utamanya dikerjakan saat siang hari.
- Sholat tasbih empat rakaat dua kali salam, utamanya dikerjakan saat malam hari.
Sebagaimana dalam kitab Al-Adzkar, Imam Nawawi menyatakan seperti di bawah ini.
فإن صلى ليلاً فأحبّ إليّ أن يسلّم في ركعتين؛ وإن صلّى نهاراً، فإن شاء سلّم، وإن شاء لم يسلم
Artinya: "Bila sholat dilakukan di malam hari maka lebih kusukai bila bersalam dalam dua rakaat. Namun bila di siang hari maka bila mau bersalam (pada dua rakaat) dan bila mau maka tidak bersalam (di dua rakaat)."
Tata Cara Pelaksanaan Sholat Tasbih
Sebagaimana dirangkum dari kitab Al-Minhajul Qawim oleh Ibnu Hajar, berikut ini merupakan tata cara mengerjakan sholat tasbih.
1. Pada dasarnya tata cara pelaksanaan sholat sunnah tasbih tidak jauh berbeda dengan tata cara pelaksanaan sholat-sholat lainnya, baik syarat maupun rukunnya. Hanya saja di dalam sholat tasbih ada tambahan bacaan kalimat thayyibah dalam jumlah tertentu.
2. Setelah membaca surat Al-Fatihah dan surat lainnya, sebelum ruku' terlebih dahulu membaca kalimat subhânallâh wal hamdu lillâh wa lâ ilâha illallâhu wallâhu akbar (selanjutnya kalimat ini disebut tasbih) sebanyak 15 kali. Setelah itu baru kemudian melakukan ruku'.
3. Pada saat ruku' sebelum bangun untuk i'tidal terlebih dahulu membaca tasbih sebanyak 10 kali. Setelah itu baru kemudian bangun untuk i'tidal.
4. Pada saat i'tidal sebelum turun untuk sujud terlebih dahulu membaca tasbih sebanyak 10 kali, baru kemudian sujud.
5. Pada saat sujud yang pertama sebelum bangun membaca tasbih sebanyak 10 kali, baru kemudian bangun untuk duduk.
6. Pada saat duduk di antara dua sujud sebelum melakukan sujud kedua membaca tasbih sebanyak 10 kali, baru kemudian melakukan sujud yang kedua.
7. Pada saat sujud kedua sebelum bangun membaca tasbih sebanyak 10 kali.
8. Setelah sujud yang kedua tidak langsung bangun untuk berdiri memulai rakaat yang kedua, namun terlebih dahulu duduk untuk membaca tasbih sebanyak 10 kali. Setelah itu barulah bangun untuk berdiri kembali memulai rakaat yang kedua.
Dengan demikian maka dalam satu rakaat telah terbaca tasbih sebanyak 75 kali. Untuk rakaat yang kedua tata cara pelaksanaan sholat dan jumlah bacaan tasbihnya sama dengan rakaat pertama, hanya saja pada rakaat kedua setelah membaca tasyahud sebelum salam terlebih dahulu membaca tasbih sebanyak 10 kali, baru kemudian membaca salam sebagaimana biasa sebagai penutup sholat.
Nah detikers, itu tadi niat, waktu melaksanakan, dan tata cara mengerjakan sholat tasbih. Semoga bermanfaat, ya.
Artikel ini ditulis oleh Roosita Afrilia Hasna Kusuma, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
Simak Video "Siap-siap "War" Tiket Indonesia Vs Argentina Segera Dimulai"
(ams/ams)