Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka menyatakan bakal menyelesaikan pekerjaannya sebagai Wali Kota Solo sebelum ditetapkan dan dilantik menjadi wakil presiden. Gibran mengaku akan menyelesaikan dalam kurun waktu sekira tujuh bulan.
Dia menerangkan, beberapa pekerjaan yang ia kejar untuk diselesaikan sudah ia paparkan dalam refleksi tiga tahun kepemimpinan Gibran-Teguh Prakosa akhir Februari lalu.
"Iya yang itu yang saya paparkan kemarin saat refleksi. Kita kebut tapi mungkin di sisa tujuh bulan," katanya, Kamis (21/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan, salah satu yang ia fokuskan untuk menyelesaikan pekerjaan di Kota Bengawan yakni terkait dana hibah dari Uni Emirat Arab (UEA) sebesar USD 15 juta, atau sekira Rp 230 miliar.
"Fokus kita dana hibah dari UEA untuk beberapa proyek. Ini sudah proses tender, kita pastikan selesai," bebernya.
Beberapa proyek yang ia kejar, yakni mangkraknya GOR indoor Manahan yang sempat kekurangan dana. Selain itu juga ada Pasar Tunggulsari.
"Penyelesaian GOR indoor Manahan yang mangkrak, ada pasar tradisional, beberapa banyak kita selesaikan, ada puskesmas juga," bebernya.
Sedangkan untuk Islamic Center, Gibran menyerahkan kepada donatur. Ia menegaskan bahwa pihaknya saat ini masih memprioritaskan rumah sakit Uni Emirat Arab.
"Islamic center itu tergantung donatur seperti yang saya paparkan kemarin. Rumah sakit Emirat dulu karena masalah kesehatan lebih prioritas," pungkasnya.
Sebelumnya seperti dikutip dari detikNews, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024 pada Rabu (20/3/2024). Kabar itu diumumkan setelah rekapitulasi nasional perolehan suara Pilpres 2024 rampung.
Hasil Pilpres 2024 tersebut ditetapkan berdasarkan berita acara KPU nomor 218/PL.01.08-BA/05/2024. Hasil Pilpres 2024 diumumkan langsung usai KPU merampungkan rekapitulasi nasional dan rapat pleno pada Rabu (20/3/2024).
Hasil rekapitulasi KPU secara nasional ini terdiri atas perolehan suara di 38 provinsi dan 128 panitia pemilihan luar negeri (PPLN). Total keseluruhan suara sah nasional sebanyak 164.227.475.
Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan suara sah sebanyak 96.214.691 dari total suara sah nasional.
(apu/ahr)