Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Jasad pemuda berinisial A (28), warga Desa Celep, Kecamatan Kedaung, Kabupaten Sragen ditemukan tim SAR gabungan. Sebelumnya, ia diduga bunuh diri dengan melompat ke sungai Bengawan Solo dari jembatan gantung Kuyang Butuh Masaran.
Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta, Arif Sugiarto mengatakan, korban ditemukan di kawasan Desa Pengkol, Kecamatan Plupuh, Sragen sekira pukul 16.10 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya sudah ditemukan. 1,5 kilometer dari LKP. Korban dalam keadaan meninggal meninggal dunia," kata Arif saat dihubungi detikJateng, Sabtu (17/2/2024).
Dia menuturkan, operasi pencarian korban memakan waktu satu hari. Korban dilaporkan terjun ke sungai pada Jumat (16/2) sekira pukul 14.00 WIB.
"Jenazah saat ini sudah dibawa ke RSUD Sragen," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, korban yang mengendarai motor sempat membeli rokok di sebuah warung. Korban kemudian menuju ke arah jembatan gantung Kuyang.
Kapolsek Masaran Iptu Syamsudin mengatakan, sesampainya di tengah jembatan korban sempat berhenti dan diduga sempat naik ke jembatan lalu melompat ke sungai. Warga yang mengetahui kejadian itu, lalu melaporkan ke kepala desa setempat.
"Sesampainya di tengah jembatan yang diduga korban berhenti, kemudian yang diduga korban naik ke jembatan dan melompat ke sungai aliran Bengawan Solo, setelah itu dengan adanya kejadian tersebut warga memberitahukan ke Pak Lurah kemudian Pak Lurah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Masaran," kata Syamsudin, Jumat (16/2/2024).
(apu/apu)