.webp)
Tiga siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Purworejo, Jawa Tengah, terseret arus Sungai Bogowonto saat menyeberang hendak memetik buah jeruk. Dua orang bisa menepi dan menyelamatkan diri, namun nahas satu lainnya hilang dan hingga kini masih dalam pencarian petugas.
Korban inisial K (14) dan A (14) warga Kecamatan Banyuurip, Purworejo, serta R (14) warga Kecamatan Purworejo. Ketiga siswi SMP terseret arus Sungai Bogowonto, Kelurahan Pangenrejo, Kecamatan Purworejo pada Rabu (14/2) siang.
Korban A dan R berhasil menepi dan menyelamatkan diri, namun korban K tenggelam dan hilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban hilang di Sungai Bogowonto K," kata Kapolsek Purworejo, AKP Bruyi Rohman Warsito saat dihubungi detikJateng, Rabu (14/2/2024).
Bruyi menjelaskan, sebelum peristiwa itu terjadi, korban K bersama kedua temannya bermain di tepi aliran Sungai Bogowonto. Tak lama kemudian, mereka berniat menyeberangi sungai untuk memetik jeruk.
Pada saat menyeberang, ketiganya sempat hanyut namun A dan R bisa menepi. Nahas, korban K tidak bisa menepi dan terbawa arus hingga tenggelam.
"Untuk korban juga hanyut namun tidak bisa menepi dan terbawa arus hingga tenggelam," jelasnya.
Mendapatkan laporan tersebut, petugas dari Polsek Purworejo, BPBD, relawan, serta warga langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan pencarian. Namun, hingga saat ini korban masih belum ditemukan.
"Saat ini masih dilakukan pencarian bersama instansi terkait namun korban masih belum bisa ditemukan," pungkasnya.
(rih/sip)
