.webp)
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyalurkan bantuan berupa benih padi dan buah-buahan serta pupuk untuk para petani di Kabupaten Blora. Mentan Amran ke Blora bersama Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Bantuan tersebut terdiri dari 20.000 benih hortukultura, 18.000 benih mangga, 2.000 benih alpukat, benih jagung hibrida untuk lahan 15.000 hektare, benih padi untuk lahan 10 ribu hektare, dan pupuk NPK untuk rawat ratoon tebu 100 hektare.
"Bagi masyarakat yang punya CPCL (calon petani calon lahan) silakan lapor ke perangkat pemerintahan setempat untuk mendapat akses benih dan lain-lain," kata Mentan Amran saat menghadiri acara Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) se-Jawa Tengah di Blora, Kamis (18/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Kunjungan Kerja Menhan Prabowo Subianto dan Mentan Andi Amran Sulaiman di Kabupaten Blora, Kamis (18/1/2024). Foto: Achmad Niam Jamil/detikJateng |
"Alhamdulillah bulan kedua saya menjabat, Bapak Presiden telah menambah pupuk Rp 14 triliun, sehingga sekarang tidak ada lagi alasan pupuk sulit," sambung dia.
Amran mengatakan, bantuan berupa benih dan pupuk dari Kementerian Pertanian ini untuk mendorong para petani di Blora agar mempercepat masa tanam. Menurut dia, program percepatan tanam ini bertujuan agar Indonesia tidak bergantung pada impor.
"Kita harus mampu mewujudkan swasembada karena kita telah dibantu penambahan anggaran oleh Presiden Jokowi. Saat ini kita sudah siapkan pupuk, benih unggul sampai dengan alsintan (alat dan mesin pertanian). Ingat, Indonesia adalah negara besar yang juga memiliki potensi besar," ujar Amran.
Amran menambahkan, saat ini pemerintah sudah mempermudah regulasi pengambilan pupuk subsidi, yakni cukup menggunakan KTP tanpa kartu tani.
"Saya katakan kepada seluruh petani, yang tidak memiliki kartu tani bisa menebus dengan KTP. Dan kalau ada distributor yang bermain-main maka akan kami cabut izin usahanya," ucap Amran.
Sementara itu Menhan Prabowo mengatakan nasib bangsa Indonesia berada di sektor pertanian. Prabowo mengajak semua pihak mendukung kegiatan membangun pangan baik melalui program Kementan maupun pendampingan dari Babinsa.
"Saya berterima kasih kepada Presiden Jokowi karena menunjuk Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian, sebagai pakar, sebagai teknokrat dan pemimpin yang bertekad mengurus masalah pertanian," kata Prabowo.
"Saya hormat pada petani Indonesia, engkau adalah pahlawan Indonesia, engkau berkeringat untuk bangsa dan negara," imbuh Prabowo.
(dil/ahr)
