Bocah Asal Bekasi Terseret Arus Pantai Jetis Cilacap Ditemukan Tewas

Bocah Asal Bekasi Terseret Arus Pantai Jetis Cilacap Ditemukan Tewas

Anang Firmansyah - detikJateng
Minggu, 31 Des 2023 14:45 WIB
Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad wisatawan asal Kabupaten Bekasi yang dilaporkan terseret arus di Pantai Jetis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, Minggu (31/12/2023).
Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad wisatawan asal Kabupaten Bekasi yang dilaporkan terseret arus di Pantai Jetis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, Minggu (31/12/2023). Foto: Dok Basarnas Cilacap
Cilacap -

Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu wisatawan yang terseret arus di Pantai Jetis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap. Korban ditemukan dengan jarak 2 km arah barat daya dari awal dilaporkan hilang.

Komandan Tim Operasi SAR, Amin Riyanto korban yang ditemukan bernama ANM (8). Saat ditemukan korban dalam kondisi tewas.

"Korban berhasil ditemukan pada pukul 08.45 WIB dengan jarak 2 km arah barat daya dari LKP (Last Known Position) dengan kondisi meninggal dunia," kata Amin melalui siaran pers yang diterima, Minggu (31/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah dievakuasi, korban selanjutnya dibawa menuju Puskesmas Nusawungu 2 untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

"Selanjutnya korban langsung dibawa ke Puskesmas Nusawungu 2 untuk mendapat penanganan," terangnya.

ADVERTISEMENT

Dengan ditemukannya korban ketiga ini, operasi pencarian orang hilang secara resmi ditutup.

Diberitakan sebelumnya, kejadian nahas menimpa wisatawan asal Kabupaten Bekasi. Pasalnya satu keluarga yang tengah liburan dilaporkan terseret ombak saat mandi laut di Pantai Jetis, Kabupaten Cilacap Jumat (29/12/2023) sore.

Kepala Basarnas Cilacap, Adah Sudarsa menjelaskan dari informasi yang didapat, wisatawan tersebut masih terlihat bermain air di pantai setempat pada pukul 16.15 WIB. Namun tak lama kemudian ketiganya terseret arus ombak dan tenggelam.

"Dua orang yang terdiri dari ayah dan anak berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia. Sementara satu lainnya masih dilakukan pencarian oleh Tim SAR Gabungan," kata Adah melalui siaran pers yang diterima, Sabtu (30/12) dini hari.

Mendapat informasi tersebut Adah langsung memberangkatkan 1 tim rescue ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap 1 orang wisatawan lagi yang belum ditemukan.

"Upaya Tim SAR Gabungan yang telah dilakukan pada hari pertama yaitu melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian. Namun karena terkendala cuaca di lokasi yang mengalami hujan deras, pencarian dihentikan dengan hasil nihil. Akan dilanjutkan pada Sabtu besok pukul 07.00 WIB," terangnya.

Adapun identitas korban meninggal dunia di antaranya Ahmad Arifin (40) dan AN (5). Sementara yang masih dalam pencarian yaitu ANM (8). Ketiganya merupakan warga asal Karang Bagor Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi.




(ahr/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads