Polresta Solo telah memeriksa pengemudi kendaraan yang menabrak gapura di daerah Kandang Sapi atau di Jalan Brigjen Katamso, Jebres, Solo. Pengemudi bernama Tema Anandita (24) itu diduga mengantuk saat mengendarai kendaraan.
Kasat Lantas Polresta Solo, Kompol Agung Yudiawan mengatakan mobil Toyota Calya yang dikendarai Temma melaju dari arah selatan menuju ke Utara.
"Sesampainya di TKP diduga mengantuk lalu oleng ke kiri atau ke barat kemudian menabrak tugu atau gapura sebelah barat jalan Brigjen Katamso maka terjadi kecelakaan lalu lintas," kata Agung kepada wartawan, Sabtu (23/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada hari ini juga, pelaku yang menabrak gapura telah dimintai klarifikasi dari pihak kepolisian. Pihaknya juga mengatakan bahwa pengemudi mobil negatif obat-obatan terlarang.
"Hari ini klarifikasi korban, besok ditemukan antara sopir dengan DPU dan bagian cagar budaya. Diduga sopir mengantuk, hasil pemeriksaan dokter negatif obat terlarang," jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini mobil masih di Mapolres Solo. "Mobil masih di kantor," ucapnya.
Mengenai kerugian material, Agung mengatakan kerugian sekitar Rp 10 juta. Dia juga membenarkan jika bangunan gapura itu merupakan cagar budaya.
"Kerugian sekitar Rp 10 juta, tidak ada korban jiwa. Iya betul cagar budaya," jelas Agung.
Diberitakan sebelumnya, Gapura cagar budaya yang berada di daerah Kandang Sapi, Mojosongo, Jebres ditabrak kendaraan roda empat dini hari tadi. Kondisi gapura sisi barat itu pun hancur ditabrak mobil.
Dari pantauan detikJateng, pukul 15.00 WIB, terlihat di bagian ujung sisi barat gapura yang berwarna abu tua itu remuk tak beraturan. Runtuhan batu masih terlihat di sana. Bagian pinggir gapura pun terlihat roboh.
Baca juga: Jokowi Pulang ke Rumah Sumber Solo |
Salah satu warga setempat, Darsono mengatakan tadi pagi pukul 03.20 WIB mobil melaju dari arah selatan melaju dengan kencang hingga menabrak gapura tersebut.
"Kejadian itu tadi pagi, jadi mobil Grand Livina kalau nggak salah melaju cepat dari arah selatan ke utara, terus brakk banter banget," kata Darsono yang juga jualan angkringan 24 jam di seberang jalan, Sabtu (23/12).
(ams/ams)