Rumah Produksi Keripik di Pati Terbakar, Diduga gegara Sisa Bara di Tungku

Rumah Produksi Keripik di Pati Terbakar, Diduga gegara Sisa Bara di Tungku

Dian Utoro Aji - detikJateng
Kamis, 26 Okt 2023 09:40 WIB
Rumah produksi keripik terbakar hebat di Desa Langse, Kecamatan Margorejo, Pati, Kamis (26/10/2023) malam.
Rumah produksi keripik terbakar hebat di Desa Langse, Kecamatan Margorejo, Pati, Kamis (26/10/2023) malam. Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng
Pati -

Sebuah rumah tempat produksi keripik di Desa Langse, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, ludes terbakar. Kerugian akibat kebakaran itu diperkirakan mencapai Rp 300 juta. Kebakaran diduga karena sisa bara api di tungku yang masih menyala.

Kasatpol PP Pati, Sugiyono mengatakan rumah yang terbakar itu milik warga bernama Agus Haryoto. Kebakaran itu terjadi sejak sekitar pukul 21.00 WIB, Rabu (25/10). Api baru bisa dipadamkan sepenuhnya pada pukul 23.00 WIB.

"Penyebab kebakaran diduga dari sisa bara api tungku," kata Sugiyono saat dimintai konfirmasi detikJateng, Kamis (26/10/2023) pagi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu warga setempat, Darto mengatakan api terlihat sudah membesar di tempat usaha penggorengan keripik tersebut sekira pukul 21.00 WIB. Warga lalu melaporkan kejadian tersebut ke petugas pemadam kebakaran.

"Penyebabnya tidak tahu, tahu-tahunya saya di sini api sudah membesar. Kita panggil pemadam agak lambat," kata Darto kepada wartawan di lokasi, Rabu (25/10) malam.

ADVERTISEMENT

Warga menggunakan peralatan seadanya untuk proses pemadam kebakaran. Saat mobil pemadam tiba, kondisi api sudah membesar.

Menurut Darto, api mudah membesar karena di dalam dapur rumah produksi keripik itu terdapat banyak kayu hingga minyak.

"Itu banyak tepung, banyak minyak yang mudah terbakar, di dalam ada kayu tumpukan banyak. Posisi sudah pada tidur, dibangunin pada keluar semua," jelasnya.

Kapolsek Margorejo, AKP Dwi Kris mengaku mendapat laporan kejadian kebakaran itu sekira pukul 21.00 WIB.

"Kita berkoordinasi dengan BPBD untuk didatangkan pemadam kebakaran," kata Dwi.

"Ada tiga truk pemadam kebakaran, sekitar pukul 22.00 baru bisa diatasi," imbuhnya.

Dwi memperkirakan kerugian kebakaran mencapai Rp 300 juta. Tidak ada korban jiwa. Polisi masih mendalami penyebab kejadian kebakaran tersebut.

"Untuk penyebab kebakaran masih kita dalami, karena dari tadi pemilik rumah belum tahu, kita dalami penyebab kejadian," kata Dwi, kemarin malam.




(dil/dil)


Hide Ads