Polres Klaten menyelidiki kasus pembuangan mayat bayi di depan ruko laundry jalan Ir Soekarno, Buntalan, Klaten. Saksi dan CCTV di lokasi sedang didalami kepolisian.
"CCTV kita cari, kita mau ambil. Kemarin ada dugaan meninggal setelah itu (di luar kandungan)," ungkap Kapolres Klaten AKBP Warsono kepada wartawan di Mapolres Klaten, Rabu (25/10/2023) siang.
Dijelaskan Warsono, Polres Klaten sedang mendalami kemungkinan adanya tindak pidana dalam pembuangan bayi tersebut. Penyelidikan sedang dilakukan untuk menemukan saksi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sedang dalami orang-orang yang bisa memberikan kesaksian. Karena informasi awal bayi meninggal di luar, meskipun hasil visum bayi belum keluar," jelas Warsono.
Apalagi, sambung Warsono, dalam surat yang ditemukan di lokasi menyebut ibu bayi itu mengaku masih mahasiswi. Pendalaman kepada kalangan mahasiswi sedang dilakukan.
"Kalau ada keterangan saksi ke arah pelakunya mahasiswi kita fokus ke sana. Maka ini terus kami dalami ," imbuh Kapolres.
Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat bayi perempuan ditemukan di depan ruko laundry di Jalan Ir Soekarno, Buntalan Baru, Kelurahan Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah, Klaten.
"Dibungkus plastik kresek. Kejadian sekitar pukul 07.00 WIB," kata penjual bubur di samping lokasi penemuan mayat bayi itu, Sarjito Aji (44), kepada detikJateng, Senin (23/10).
Aji mengatakan keberadaan mayat bayi itu diketahui kali pertama oleh Jianto saat hendak membuka ruko laundry miliknya. Menurut Aji, Jianto sempat mengira tas kresek itu berisi pakaian laundry yang hendak dicucikan.
"Biasanya (bungkusan pakaian) laundry kan ditaruh di depan, jadi dikira laundry-an, mau dibawa masuk. Tapi saat dibuka ternyata ada bayi cewek tapi sudah meninggal," ujar Aji.
(ahr/ams)