.webp)
Satu unit ambulans terlibat kecelakaan lalu lintas di simpang empat Rumah Sakit (RS) dr. Oen Kandang Sapi, Kecamatan Jebres, Kota Solo. Pengendara motor (pemotor) mengalami luka.
Kejadian itu sempat viral di media sosial usai tangkapan layar status Facebook Yustine Puspa beredar di grup WhatsApp.
"Miris yaa...
Ambulance malah menelan korban Ambulance jalan lawan arus lalu lintas, jln sekenceng2nya, Nabrak motor yg br belok sampe ringsek motor yg ditabrak.
Ambulance bisa lanjut jalan,korban entah minta tanggung jawab kemana," tulis status Facebook Yustine Puspa, seperti yang dilihat detikJateng, Selasa (10/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akun tersebut menceritakan awal mula kecelakaan tersebut. Ambulans yang tengah membawa pasien itu disebut terlibat kecelakaan lalu lintas.
"jembatan itu ada 2...posisi yg arah ke selatan full krn anak2 mau sekolah, jd ambulance ga bisa lewat, minggirpun juga ga bisa kan krn jembatan terbatas, ambulance ambil jalan pakai jembatan yg lawan arah, pas dr arah timur lampu hijau, org yg belok ke kanan kan ya ga tau kalo ambulance tau2 muncul ke arah selatan lewat jalan yg untuk arah ke utara," tulis Yustine Puspa dalam kolom komentar.
Saat dimintai konfirmasi, Ketua grup relawan Sedekah Berjemaah (Saber), Wirawan Setiadi mengonfirmasi kejadian tersebut. Pihaknya sudah melakukan klarifikasi terhadap ambulans yang terlibat dan pembuat status itu.
"Kejadiannya pagi tadi," kata Wirawan saat dihubungi detikJateng, Selasa (10/10).
Dari hasil penelusurannya, kecelakaan melibatkan unit ambulans dari Sragen yang hendak menuju ke RS Kasih Ibu dengan satu unit sepeda motor. Ambulans tersebut tengah membawa pasien yang hendak dirujuk.
Berakhir Damai
Saat kejadian tersebut, sopir ambulans sempat berhenti dan menyampaikan kepada pemotor jika sedang mengantar pasien dengan tujuan IGD RS Kasih Ibu. Pemotor yang mengalami luka-luka itu kemudian diantar warga ke RS Kasih Ibu.
"Terkait kejadian tersebut, telah selesai secara kekeluargaan di IGD RS Kasih Ibu antara pihak ambulans dan pengendara sepeda motor. Pihak ambulans bertanggung jawab penuh atas pengobatan korban pengendara sepeda motor di RS Kasih Ibu," ucap Ketua Umum Forum Ambulans Sukoharjo Bersatu (FAST) ini.
Dalam kecelakaan itu, pemotor mengalami luka ringan. Wirawan menuturkan korban kemudian melanjutkan aktivitasnya kembali.
"Cuma mengalami lecet. Korban aman, hanya rawat jalan. Tadi bisa langsung bekerja," ujarnya
Usai permasalahan terselesaikan, status Yustine Puspa disebut sudah dihapus.
(ams/rih)
