Pemilik gudang rongsok yang terbakar di Joyosudiran, Solo, mengaku sempat mempunyai firasat buruk sebelum kebakaran terjadi. Susmadyo pun berencana akan memberikan tali asih kepada pihak yang terdampak kebakaran gudang rongsoknya.
"Ada firasat, nggak enak hatinya. Firasatnya itu yang ada di situ seolah-olah gudang saya terbakar gitu," kata Susmadyo kepada wartawan di gudang barang rongsok miliknya, Rabu (4/10/2023).
Susmadyo mengaku tak tahu persis bagian mana dari gudangnya yang terbakar. Dia pun sempat terbayang-bayang rasa tidak enak selama beberapa hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Waktu ada firasat itu saya tidak tahu gudang yang di mana. Firasatnya itu sudah sekitar satu minggu yang lalu. Jadi kayak masih terbayang gitu, kelihatannya kayak ada api," ujarnya.
Meski begitu, Susmadyo mengaku lega ketika mendengar tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Dia mengaku berencana untuk memberikan tali asih kepada para pihak terdampak kebakaran dari gudang rongsoknya.
"Ya lega karena tidak ada korban jiwa, kalau untuk kerugian belum bisa saya ungkapkan," tuturnya.
"Dari Pemkot kemarin katanya mau dibangunkan lagi. Saya juga menyampaikan kalau dibangunkan, nanti saya secara pribadi akan memberikan tali asih," sambung dia.
Sebelumnya, dia mengatakan bahwa luas gudang rongsok itu sekitar 4.500 meter persegi. Ia mengaku tidak mengetahui kejadian tersebut, saat kejadian dirinya sedang pulang untuk mandi.
(ams/apl)