TPA Putri Cempo Sisi Timur Belum Padam, Damkar Lewat Kebun-Tambah Selang

TPA Putri Cempo Sisi Timur Belum Padam, Damkar Lewat Kebun-Tambah Selang

Tara Wahyu NV - detikJateng
Senin, 18 Sep 2023 17:32 WIB
Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau lokasi TPA Putri Cempo, Minggu (17/9/2023).
Kebakaran sampah di TPA Putri Cempo, Solo, Minggu (17/9/2023). Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng
Solo -

Titik api di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo masih menyala hingga lebih dari 48 jam. Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Solo saat ini masih berupaya menjinakkan api di TPA Putri Cempo sisi timur. Terkendala akses, Damkar masuk lewat kebun di sekitar TPA.

"Yang masih kelihatan (api) sisi timur sama utara. Sisi timur ini kita upayakan nyemprot dari timur, lewat kebun," kata Kepala Dinas Kebakaran Kota Solo, Sutarjo saat ditemui di Balai Kota Solo, Senin (18/9/2023).

Sutarjo mengatakan, gunungan sampah yang curam dan sulitnya akses ke lokasi titik api menjadi kendala dalam upaya pemadaman. Untuk itu pihaknya menambah selang sepanjang 200 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kendala dari akses, kalau sisi timur itu kita naik ke atas takutnya longsor karena curam. Ini kita tambah selang 200 meter dan dan memadamkan dari bawah," ucapnya.

Setelah padam, lanjut Sutarjo, pihaknya akan mengganti metode pemadaman untuk bisa menjangkau gunungan sampah yang terbakar yang berada di atas.

ADVERTISEMENT

Pihaknya juga menginstruksikan agar pemadaman terus dilakukan agar tidak memunculkan api lagi, mengingat titik api masih berada di dasar sampah.

"Ini saya minta untuk nyemprot di sana, jangan sampai api muncul. Sisi selatan dan barat sudah padam, tapi kita tetap waspada agar titik api tidak lagi muncul," tuturnya.

Sutarjo mengatakan, Damkar Solo mendapatkan bantuan relawan dari TNI Brigif 413 Surakarta dan Polri.

"Kita hari ini dapat bantuan dari Brigif 50 personel dan juga dari Polri. Damkar lain ada Sleman ada Klaten, sejak kemarin kita minta di sini belum balik kanan," ucapnya.

Mengenai water bombing, Sutarjo mengatakan upaya tersebut rencananya akan dilakukan besok. Saat ini BNPB masih memetakan dan mengecek lapangan.

"Ini kita semprot terus, nanti kalau sudah agak aman rencana untuk water bombing besok. Masih perlu water bombing, rencana besok. Ini cek lapangan, koordinasi BNPB," pungkasnya.

Diketahui, tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo di Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota Solo, terbakar sejak Sabtu (16/9) siang. Titik api berada di blok B atau di sisi timur laut.

Aparat gabungan dari Solo Raya hingga Magelang dan Jogja dikerahkan untuk memadamkan api. Ada sekira 2 hektare tumpukan sampah yang terbakar di blok B Putri Cempo.




(dil/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads