.webp)
Tumpukan sampah yang menggunung di Pasar Gentongan, Desa Gembelgan, Kecamatan Kalikotes, Klaten, akhirnya dieksekusi. Pembersihan gunungan sampah dilakukan personel Polres Klaten, Kodim dan Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Klaten.
Pantauan detikJateng di lokasi, pembersihan sampah dimulai pukul 08.00 WIB dipimpin Kapolres Klaten AKBP Warsono. Personel Dalmas Polres Klaten, Kodim dan DLH mengangkut sampah dari dalam pasar keluar.
Sampah dilangsir sebab jalan masuk ke lokasi sempit tak bisa digunakan masuk dump truk. Dengan gerobak kecil, keranjang dan sak plastik, tim gabungan mengangkut keluar sampah dari dalam pasar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sela pembersihan, kapolres langsung menggelar diskusi dan menerima curhat bersama DLH, kades, camat, tokoh masyarakat dan pedagang. Diskusi membahas solusi sampah di Pasar Gentongan.
"Ya kami senang akhirnya bisa bersih, bau sudah berkurang dan sudah bersih sehingga kesehatan pasar juga aman. Kalau bersih pembeli lewat sini juga mau," ungkap pedagang, Danik kepada detikJateng di lokasi, Kamis (31/8/2023) pagi.
Selama ini, kata Danik, sampah diambil rutin seminggu sekali tapi tidak banyak sehingga semakin menumpuk berbulan-bulan. Pedagang berharap TPS dipindahkan dari luar pasar.
"Ya dipindahkan lah, jangan di sini. Kemarin sudah mulai diambil tiga truk dan hari ini tadi tiga truk, syukurlah akhirnya bersih," kata Danik.
Maryanto, penjaga toilet mengatakan sampah yang menumpuk selama ini menimbulkan bau yang mengganggu. Belatung sering merayap sampai jauh.
"Belatungnya banyak dan kadang merayap sampai jauh sehingga risih. Baunya juga sampai ke dalam," kata Maryanto.
Menurut Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Klaten, Sriyanto menyatakan hari ini ada tiga truk dan kemarin sudah tiga truk. Sampah direlokasi ke TPA Troketon, Kecamatan Pedan.
"Dibawa ke TPA Troketon, Pedan. Hari ini kita eksekusi bersih, dari Dinas ada 12 personel bersama Polres dan TNI, nanti TPS rencana relokasi tidak di sini," kata Sriyanto kepada detikJateng.
Selain itu, imbuh Sriyanto, akan dilakukan edukasi dan sosialisasi ke pedagang serta masyarakat sekitar. Baik untuk pengelolaan sampah maupun lokasi.
"Kita edukasi dan sosialisasi pedagang untuk pengelolaan. Juga untuk lokasi karena selama ini yang membuang tidak hanya pedagang sini," imbuh Sriyanto.
Diberitakan sebelumnya, sampah di Pasar Gentongan, Desa Gembelgan, Kecamatan Kalikotes, Klaten, menumpuk dan membuat resah para pedagang. Bau menyengat dari sampah menyeruak di area pasar yang ramai aktivitas jual beli itu.
Pantauan detikJateng di lokasi, Selasa (22/8) siang, gunungan sampah itu menumpuk di salah tempat pembuangan sampah sementara (TPSS). Sampah itu menumpuk di TPSS yang lokasinya ada di tengah pasar.
Tampak gunungan sampah setinggi sekitar 3 meter itu sebagian besar sudah dikemas plastik. Ada juga yang diwadahi keranjang bambu. Tampak belatung dan lalat di area gunungan sampah plastik yang sudah berbau itu.
Terpisah, Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Klaten, Sriyanto menyatakan akan segera menindaklanjuti gunungan sampah itu. Selama ini kendala ada pada akses jalan.
"Kita terkendala akses jalan ke lokasi. Kita harus langsir karena truk tidak bisa masuk, bisa 3 jam untuk mengangkut tiap mengambil, yang lain bisa kantu (tertunda) diangkut," kata Sriyanto saat diminta konfirmasi detikJateng, Selasa (22/8/2023).
(prf/ega)
