Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) disebut tengah membahas agenda dialog dengan tiga calon presiden yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto. Hal tersebut menyusul diperbolehkannya kampanye di dalam kampus oleh MK.
"Kalau dari kami kemarin kita coba inisiasi di BEM SI ya jadi cakupannya lebih luas secara nasional," ujar Presiden Mahasiswa Universitas Diponegoro (Prema Undip) Hanif Alfattah saat dihubungi, Senin (21/8/2023).
Hanif yang juga Koordinator Politik dan Demokrasi BEM SI menyebut agenda tersebut telah disepakati dan sedang digodok. Hanif menyebut pihaknya tengah mengumpulkan isu yang akan dibawa dalam dialog terbuka nanti.
"Kami dari teman-teman BEM SI kemarin itu kami coba ada kajian ya, kajian-kajian dari masing-masing koordinator isu sehingga nanti apa yang disampaikan berdasarkan kajian tersebut," jelasnya.
Dia mengungkap hingga saat ini, waktu dan tempat debat terbuka itu belum diputuskan. Rencananya agenda dialog terbuka dengan ketiga bakal calon presiden itu dilakukan usai penetapan calon atau saat masa kampanye.
"Kalau rencana di mana kita masih dipikirkan kalaupun di Undip kita juga siap, kita akan izin dan dari KPU juga akan masuk ke Undip tapi fasilitas yang kita pakai bukan atas nama Undip tapi atas nama BEM SI," lanjutnya.
Seperti diketahui, MK mengabulkan gugatan terhadap UU Nomor 7 Tahun 2017, khususnya Pasal 280 ayat (1) huruf h. Putusan yang diketok pada 15 Agustus 2023 itu memperbolehkan kandidat datang di kampus dan fasilitas pemerintah dengan undangan dan tanpa atribut kampanye. Namun, kampanye di tempat ibadah dilarang total.
Selengkapnya di halaman berikut.
(ams/apl)