.webp)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan sejumlah kunjungan kerja di Solo Raya. Hari ini, Ganjar meresmikan Bus Trans Jateng di Alun-alun Giri Krida Wonogiri.
Dia bersama rombongan sempat mencoba menaiki bus tersebut hingga di Terminal Sukoharjo. Setelah itu, Ganjar pindah menggunakan mobil dinasnya menuju Panti Pelayanan Sosial Wanita Wanodyatama, dan Balai Rehabilitasi Sosial Bhakti Candrasa Solo.
Dalam kunjungannya itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka terus mendampingi Ganjar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya ini wilayahnya Mas Gibran, jadi beliau selalu mendampingi ketika saya jalan-jalan atau keliling di Solo, melihat apa. Bahkan acara informal juga mendampingi. Acara olahraga juga mendampingi," kata Ganjar kepada awak media di Balai Rehabilitasi Sosial Bhakti Candrasa, Selasa (8/8/2023).
Selain mengunjungi dua panti sosial tersebut, Ganjar juga mengunjungi Pondok Pesantren Al Muayyad Solo untuk bertemu dengan Kyai Haji Abdul Rozzaq Shafawi, Kyai Haji Abdul Mu'id Ahmad, dan Haji Muhammad Faishol Razzaq. Selain itu juga dijadwalkan mengunjungi Habib Novel di kediamannya.
Di sela-sela wawancara dengan awak media, Ganjar sempat ngobrol dengan Gibran. Tetapi, tiba-tiba Ganjar meminta Gibran untuk meninggalkannya. Apa yang disampaikan Ganjar itu pun membuat Gibran kaget.
"Aku ditinggal aja," kata Ganjar kepada Gibran.
"Tinggal sowan, mampir ke dua tokoh saja," imbuhnya.
Mendengar pernyataan Gibran cukup kaget, dan langsung merespons.
"Ha, jangan dong pak," jawab Gibran.
Kepada awak media, Gibran mengatakan jika Ganjar masih akan menemui sejumlah tokoh usai mengunjungi panti sosial di Solo. Namun, Gibran tak nampak mendampingi Ganjar setelah itu.
"Beliau (Ganjar) ke Al Muayyad," kata Gibran kepada awak media.
(apl/rih)
