Sederet Fakta Pemobil CRV Tabrak Pemotor-Keluarkan 'Pistol' di Purwokerto

Round-Up

Sederet Fakta Pemobil CRV Tabrak Pemotor-Keluarkan 'Pistol' di Purwokerto

Tim detikJateng - detikJateng
Rabu, 26 Jul 2023 05:30 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Aksi Koboi Pemobil Bawa 'Pistol' Senggol Pemotor di Purwokerto Berakhir Damai. Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Solo -

Aksi koboi jalanan pengemudi mobil Honda CRV berinisial AN (24) menggegerkan warga di Jalan Ringintirto, Kelurahan Bancarkembar, Kecamatan Purwokerto Utara, Banyumas. Usai terlibat kecelakaan lalu lintas dengan emak-emak pemotor, AN menodongkan senjata diduga pistol ke arah seorang guru SD yang berusaha memediasi keduanya.

Berikut fakta-fakta peristiwa tersebut.

Mobil CRV Tabrak Motor

Kapolsek Purwokerto Utara, Kompol Margono mengatakan pihaknya menerima laporan soal peristiwa itu dan langsung ke lokasi kejadian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah ditindaklanjuti, menurut laporan yang ada ternyata mobil roda empat dan roda dua. Kronologinya itu mobil nabrak dari belakang dari arah timur. Terkait laka lantas sudah diserahkan ke unit laka lantas," kata Margono kepada wartawan, Selasa (25/7/2023).

Pemobil Keluarkan 'Pistol'

Sementara itu salah seorang saksi mata, Arif (33) mengungkapkan, pemobil tersebut mengeluarkan 'pistol' dari dalam tasnya karena merasa tidak terima dengan seorang guru SD yang memediasi.

ADVERTISEMENT

"Akhirnya Pak Guru datang nanyain, ada apa kronologinya. Terus diterangin, lama-lama dia (pengemudi mobil) nantangin Pak Guru, mau berkelahi. Terus dia (pengemudi mobil) ngeluarin beceng (pistol)," kata Arif.

Setelah kejadian tersebut, warga yang awalnya berkerumun langsung mundur karena ketakutan. Termasuk juga Arif yang berdiri di belakang pengemudi mobil tersebut.

"Saya di belakang yang ngeluarin pistol persis. Jadi saya mundur karena dia ngeluarin pistol. Pak Gurunya juga mundur, lari ke SD sebelah tapi dikejar sama dia," jelasnya.

Tak lama kemudian, pengemudi itu balik arah dan memasukkan kembali benda diduga pistol ke dalam tasnya.

"Setelah mengejar kemudian pengemudi mobil itu balik sambil masukkan pistol ke dalam tas yang dibawa," pungkasnya.

Polisi Sebut Pistol Mainan

Kapolsek Purwokerto Utara, Kompol Margono mengatakan pistol yang dibawa pemobil CRV itu merupakan mainan.

"Senpinya itu mainan. Sepengetahuan kami mainan saja, ada di dalam mobil masalahnya. Mungkin mainan korek atau apa, tapi tidak sengaja dibawa, ditenteng. Orang kan asumsi macam-macam. Mungkin gerakan seperti ini dikira nodong," kata Margono.

Pemobil Diduga Mabuk

"Pengemudi roda empat yang notabene diduga terpengaruh minuman, artinya tidak normal seutuhnya. Ditindaklanjuti akhirnya sampai dicek urine," ungkap Margono.

Polisi telah melakukan tes urine terhadap AN dan hasilnya positif. Namun tidak dijelaskan lebih detail informasi tersebut.

"Jadi ditindaklanjuti oleh Satlantas dan Narkoba, karena terkait untuk menindaklanjuti tes urinenya, positif. Tetapi apakah narkoba atau bukan kami belum tahu," terangnya.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.

Kondisi pemobil diduga mabuk tersebut juga diperkuat dengan kesaksian warga yang turut membantu proses mediasi seusai kecelakaan lalu lintas.

"Pemuda itu posisinya lagi mabuk semua. Ada dua orang. Tapi yang pertama turun temannya dahulu yang tinggi besar orangnya," jelas Margono.

"Bapaknya itu Pak Guru (yang mencoba membantu mediasi) kan orang tua, tahu kondisi orang mabuk bagaimana. Akhirnya ditanyain, 'kamu mabuk ya?' terus dijawab "nggak saya nggak mabuk'," imbuhnya.

Hanya saja dilihat dari gelagatnya, lanjutnya, warga yakin bahwa pemobil itu sedang mabuk.

Berakhir Damai

Kasat Lantas Polresta Banyumas, Kompol Bobby Anugrah menjelaskan kronologi kejadian kecelakaan lalu lintas itu. Bermula saat sepeda motor yang dikendarai seorang ibu berinisial AH (42) melaju dari arah timur. Kemudian dari arah belakang melaju mobil Honda CRV dengan pelat nomor R 8370 TB yang dikemudikan AN.

"Sesampainya di TKP, pengendara motor tiba-tiba mengurangi kecepatan karena mau belok kiri. Karena sopir CRV kurang konsentrasi jadi nyenggol di depannya," kata Bobby saat dimintai konfirmasi, Selasa (25/7).

Bobby menjelaskan peristiwa kecelakaan tersebut kemudian diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Sebab pemobil dan pemotor tidak mengalami luka serius.

"Sudah selesai damai. Tidak ada luka-luka," terangnya.

Berkaitan dengan aksi koboi pemobil kepada seorang guru yang berusaha memediasi, ia mengaku tidak mengetahui hal itu.

"Yang mendatangi TKP awal dari Polsek, sehingga kami tidak tahu. Saat anggota kami datang sudah di Polsek semua," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Penjelasan Kepala SMK di Purwokerto soal Wisuda Mirip Universitas"
[Gambas:Video 20detik]
(rih/rih)


Hide Ads