Tim Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL menemukan sejumlah amunisi dari bangkai kapal yang tenggelam di perairan Dermaga PT SBI Kabupaten Cilacap. Temuan itu menguatkan dugaan bangkai kapal tersebut bekas kapal perang era Perang Dunia II.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Cilacap, Kolonel Laut (P) Bambang Subeno mengatakan amunisi yang ditemukan itu terdiri dari berbagai jenis.
"Ada sekitar 200-an amunisi yang berhasil kita naikkan. Ada dari berbagai jenis," kata Bambang kepada wartawan, Jumat (21/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang mengatakan penyelaman hari kedua dilakukan sejak pukul 07.00 WIB.
"(Temuan amunisi) Ini memperkuat bahwa kapal itu adalah kapal perang. Tapi namanya belum bisa dipastikan karena belum didapat ciri-ciri bagian kapal yang bisa diangkat. Karena kondisi arus yang kencang dan visibility yang cukup gelap," jelasnya.
![]() |
Dengan adanya temuan tersebut, Bambang menyatakan misi penelusuran untuk menindaklanjuti temuan ribuan amunisi sebelumnya ditutup pada siang ini.
"Siang hari ini tim penyelam dari Kopaska TNI AL telah melakukan penyelaman selama dua hari, dinyatakan selesai pada pukul 11.25 WIB dengan temuan ratusan amunisi," terangnya.
Untuk kelanjutannya, Bambang menyebut akan berkoordinasi dengan pihak terkait yang kerap menggunakan alur perairan setempat.
"Tentunya ini kan kita akan laksanakan diskusi sharing dengan instansi terkait Pelindo, pelabuhan, terus pengguna alur Pertamina, SBI dan Pusri. Kita Angkatan Laut hanya memberikan follow up bukti fakta otentik bahwa di dasar alur Cilacap ini terdapat kapal yang di dalamnya memuat amunisi," pungkasnya.