Gus Miftah Pulang Haji Silaturahmi ke Gibran, Doakan Amanah-Panjang Umur

Gus Miftah Pulang Haji Silaturahmi ke Gibran, Doakan Amanah-Panjang Umur

Tara Wahyu NV - detikJateng
Selasa, 18 Jul 2023 11:49 WIB
Wali Kota Solo Gibran dan Gus Miftah di Balai Kota Solo, Selasa (18/7/2023).
Wali Kota Solo Gibran dan Gus Miftah di Balai Kota Solo, Selasa (18/7/2023). Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng.
Solo -

Gus Miftah menemui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo hari ini. Dalam kesempatan itu, Gus Miftah sempat mendoakan Gibran sehat dan amanah dalam bertugas.

Pertemuan tersebut berlangsung selama satu jam di ruang rapat Wali Kota Solo. Gus Miftah mengaku baru pulang dari haji dan menemui Gibran.

"Silaturahmi, katanya pulang haji doanya mabrur, ke sini sowan Mas Gibran, doain Mas Gibran mudah-mudahan sehat dan panjang umur," kata Gus Miftah di Balai Kota Solo.

Ditanya apakah ada doa lain di tahun politik ini, Gus Miftah mendoakan agar Gibran bisa menjadi pemimpin yang amanah dan mempunyai karier yang bagus.

"Ya jadi wali yang amanah depan karier lebih bagus. Nggak ada kalau doa di tahun politik," ujarnya.

Disinggung mengenai sosok Gibran, Gus Miftah menilai Gibran sosok yang sederhana. Bahkan, ia memuji cara berpakaian Gibran yang terlihat sederhana meskipun anak dari Presiden.

"Mas Gibran itu ya sederhana banget, anake Presiden penampilane biasa saja, bahkan orang Solo kausnya Persebaya, nggak nampak kemewahan anak seorang Presiden yang menjadi Wali Kota dan sebagainya," ucapnya.

Dirinya juga menyinggung mengenai pernyataan dinasti politik, ia dengan tegas mengatakan tidak sepakat dengan pernyataan tersebut.

"Saya itu paling nggak sepakat dengan bahasa dinasti ya, kembali ke jabatan itu kan ke lauhul mahfudz, kayak masa depan Mas Gibran jadi Wali Kota atau Gubernur atau lebih itu sudah ada catatan di lauhul mahfudz, kita mau ngomong dinasti kayak apa kalau Allah nggak ngizinin nggak jadi," ucapnya.

"Jadi profil beliau itu ya sederhana, ya saya yakin bukan pencitraan, keberadaan memang seperti itu," tutup Gus Miftah.




(apl/ams)


Hide Ads