Regional

Klaim Pria Nganjuk Temukan 2 Batu Meteor Diragukan Pakar ITS

Tim detikJatim - detikJateng
Selasa, 11 Jul 2023 09:44 WIB
Batu meteor yang diklaim ditemukan warga Nganjuk di tengah hutan. (Foto: Sugeng Harianto/detikJatim)
Solo -

Pria asal Nganjuk, Suprianto (43), mengklaim menemukan dua batu meteor di Sungai Kedung Ngaron, Bringin, di tengah hutan lereng Gunung Pandan. Namun klaim temuan batu meteor ini membuat pakar fisika teori Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Dr rer nat Bintoro Anang Subagyo ragu.

Bintoro menyebut bisa jadi batu itu memang meteor. Namun, harus ada kajian yang membuktikannya. Bintoro berpendapat melihat ukuran batu yang besar, seharusnya ada jejak yang ditinggalkan. Sebab, batu besar yang ditemukan Suprianto tidak menimbulkan benturan keras di tanah.

"Bisa iya (meteor), tapi jika melihat pada ukuran agak mustahil tanpa mengakibatkan benturan yang cukup keras," terang Bintoro seperti dikutip dari detikJatim, Selasa (11/7/2023).

Bintoro menyebut jika batu meteor jatuh dengan ukuran besar, maka akan diketahui secara luas. Bahkan, bisa diketahui kapan proses terjadinya.

"Kecuali jika hal tersebut terjadi di masa lampau, di mana daerah penemuan tersebut tidak ada penghuni manusia," ujarnya.

Bintoro menyebut ukuran batu meteor bisa bervariasi. Namun, jika berukuran besar maka seharusnya menimbulkan kawah karena jatuh dari atas dan mendarat ke tanah.

Di sisi lain, Bintoro juga menyinggung soal fenomena astronomi. Menurutnya, dalam kurun waktu 1-2 pekan ini dia tak mencatat ada peristiwa langit atau hujan meteor.

Menurutnya, pada awal Mei sempat ada hujan meteor. Tapi bukan di Indonesia.

"Jika merujuk pada rentang waktu 1-2 minggu ini tidak ada hal spesial. Termasuk soal hujan meteor," terangnya.

Dia menjelaskan hujan meteor terjadi karena orbit dari batuan meteor yang dekat dengan orbit bumi. Dampak umumnya hanya penampakan hujan meteor di langit tak sampai menghujam tanah.

"Pada umumnya tidak membahayakan karena sebagian besar batuan terbakar di atmosfer," jelasnya.

Selengkapnya di halaman berikut.




(ams/ams)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork