Puluhan pelajar dari beberapa sekolah diamankan petugas Polres Brebes, Jawa Tengah. Mereka dijemput di sekolah masing-masing karena diduga terlibat tawuran yang menyebabkan satu orang mengalami luka.
Para pelajar ini berasal dari tiga sekolah, masing-masing SMK Pusponegoro, SMKN Kersana, dan SMK Bisma Kersana. Sejumlah barang bukti senjata tajam yang sempat dibuang juga diamankan petugas.
"Saat ini (puluhan pelajar) masih dimintai keterangan, untuk mengetahui siapa saja yang terlibat langsung dalam tawuran pelajar yang menggunakan senjata tajam seperti samurai. Kami masih lidik untuk mengungkap pelajar terlibat tawuran dan menyebabkan seorang pelajar mengalami luka-luka," kata Wakapolres Kompol Arwansa, Jumat (16/6/2023) sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pelajar tersebut diduga terlibat tawuran yang terjadi pada Kamis (15/6) kemarin di Jalan Pantura Tanjung. Satu pelajar mengalami luka terkena sabetan senjata tajam dan harus dirawat di rumah sakit.
Pelajar ini mengalami sejumlah luka pada jari kelingking dan jari manis, serta bagian telinga belakang. Ada juga luka robek di bagian punggung akibat terkena sabetan senjata tajam.
Menurutnya, puluhan pelajar tersebut masih menjalani pemeriksaan di Mapolres. Selain itu, polisi juga memberikan pembinaan agar mereka tidak mengulangi perbuatannya.
Untuk mengantisipasi terjadinya tawuran di kalangan pelajar, lanjutnya, kepolisian meminta kepada semua pihak untuk memberikan pengawasan agar pelajar tetap fokus kepada kegiatan belajar.
"Kepada pihak sekolah dan wali murid, untuk lebih memperhatikan dan mengawasi anak-anaknya secara ketat, untuk tidak melakukan tindakan yang bisa merugikan dirinya maupun orang lain," pungkasnya.
(rih/apl)