Video Syur Mirip Rezky Aditya Tersebar, Pengacara: Tidak Ada Ancaman

Video Syur Mirip Rezky Aditya Tersebar, Pengacara: Tidak Ada Ancaman

Tim detikHot - detikJateng
Selasa, 13 Jun 2023 08:25 WIB
Gambar ilustrasi soal video viral nan mesum. (Danu Damarjati/detikcom)
Foto: Gambar ilustrasi soal video viral nan mesum. (Danu Damarjati/detikcom)
Solo -

Video syur Mirip Rezky Aditya tersebar di sosial media beberapa waktu lalu. Suami Citra Kirana itu telah dua kali diperiksa penyidik Polda Metro Jaya. Sementara, kuasa hukum Rezky menyatakan tidak ada ancaman atau pemerasan terhadap kliennya sebelum video itu tersebar.

"Motifnya kita belum tahu karena Rezky sendiri belum mendapatkan ancaman atau pemerasan selama proses itu karena kejadiannya sudah lama dan baru mendapatkan informasi bahwa ada kejadian seperti itu," kata kuasa hukum Rezky Aditya, Irwan Irawan saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kemarin, dikutip dari detikHot.

"Video dia beredar di Twitter ya, yang kemudian baru dia tahu. Tidak ada ancaman atau permintaan dana, itu tidak ada," imbuh Irwan Irawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir detikHot, Rezky Aditya telah diperiksa penyidik Polda Metro Jaya. Menurut Irwan Irawan, kliennya sudah memberikan keterangan kepada penyidik soal kronologi kejadiannya.

"Kita sebagai pihak yang diminta klarifikasi sudah kita ikut prosesnya sebanyak dua kali, dan dalam proses itu sudah ada sekitar 22 pertanyaan yang diajukan, dan kita sudah jelaskan bagaimana awal peristiwanya, tempat kejadiannya juga sudah kita jelaskan," terang Irwan Irawan.

ADVERTISEMENT

"Kejadiannya pada tahun 2019 atau awal 2020 dan bukti-bukti terkait sudah diserahkan menyangkut dengan tiket perjalanan, kemudian hotel tempat dia menginap selama di Malaysia, sudah diserahkan ke penyidik," sambung Irwan.

Hingga kini belum ada perkembangan lebih lanjut mengenai kasus video syur itu karena masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

"Jadi sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan ya di Polda unti Cyber, sampai saat ini kami masih menunggu perkembangan terakhirnya dari penyidik. Yang pasti masih dalam proses penyelidikan," pungkas Irwan Irawan.




(dil/dil)


Hide Ads