Informasi berikut tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan.
Mayat perempuan tanpa identitas ditemukan tergeletak di pinggir jalan depan gerbang sekolah SDN 1 Kutoharjo, Dukuh Jagalan, Desa Kutoharjo, Kaliwungu, Kendal. Polisi menemukan botol diduga berisi cairan pembersih lantai di sekitar tubuh korban.
Informasi yang didapat detikJateng, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Mayat wanita itu pertama kali ditemukan oleh salah satu warga bernama Masturi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya memang melihat waktu itu kok ada wanita tiduran di depan gerbang sekolah SD 1 Kutoharjo. Terus saya dekati dan saya bangunin tapi nggak bangun-bangun," kata saksi, Masturi kepada detikjateng, Senin (12/6/2023) malam.
Merasa curiga kalau wanita tersebut meninggal, Masturi bergegas melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Kaliwungu.
Setelah menerima laporan dari masyarakat, pihak kepolisian mendatangi tempat kejadian perkara dan melakukan koordinasi dengan Inafis Polres Kendal dan BPBD Kendal serta Puskesmas Kaliwungu.
"Memang benar, malam ini tadi sekitar jam 20.00 WIB ada penemuan mayat wanita tanpa identitas di depan gerbang sekolah SD 1 Kutoharjo. Posisi mayat tepat di depan gerbang sekolah," kata Kapolsek Kaliwungu, AKP Slamet Mustamto.
Saat ditemukan, hidung dan mulut korban dalam kondisi berbusa. Petugas dari Puskesmas Kaliwungu kemudian melakukan pemeriksaan dan tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.
Slamet menyebut di sekitar mayat korban, petugas menemukan botol berukuran 500 ml yang di dalamnya berisi cairan warna hijau. Polisi menduga cairan tersebut berupa cairan pembersih lantai.
"Ada barang bukti yang kami temukan di sekitar tubuh korban yakni botol berukuran 500 ml berisi cairan berwarna hijau. Dugaan kami itu cairan pembersih lantai," ungkapnya.
Selain botol berisi cairan, petugas juga menemukan secarik kertas yang diduga ditulis oleh korban yang berisi pesan korban kepada masyarakat yang menemukan tubuh korban.
Petugas menduga korban meninggal akibat bunuh diri dengan menenggak cairan warna hijau dalam botol. "Dugaan sementara kami ya korban meninggal karena bunuh diri minum cairan tersebut. Tapi pastinya tunggu hasil autopsi," paparnya.
Petugas juga tidak menemukan identitas korban, namun korban memiliki ciri-ciri memakai kaos hitam, celana jeans biru dan berumur sekitar 25 tahun.
Petugas kemudian membawa mayat korban ke RSUD Suwondo Kendal. Polisi berharap bagi keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarganya seperti ciri-ciri tersebut bisa segera menghubungi Polsek Kaliwungu.
(aku/aku)