Aliansi relawan di Purworejo, Jawa Tengah, hari ini mendeklarasikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo, calon presiden (capres) dari PDIP di Pemilu 2024. Mereka menargetkan perolehan suara Ganjar di Purworejo mencapai 90 persen.
Acara yang dihadiri massa relawan itu digelar di Warung Bogowonto, Kelurahan Pangenrejo, Kecamatan Purworejo, Sabtu (20/5/2023) siang. Mereka yang hadir merupakan warga masyarakat nonpartai.
"Hari ini ada deklarasi aliansi relawan Purworejo untuk Ganjar Pranowo Presiden RI tahun 2024," kata ketua panitia, Albertus Sumbogo saat ditemui detikJateng di lokasi, Sabtu (20/5).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada sekitar 10 unsur organisasi relawan yang datang. Kita kolaborasi sinergi supaya di lapangan lebih smooth bergeraknya, tidak bertabrakan. Ini pesertanya relawan dari masyarakat nonpartai. Peserta memang kita batasi tapi kemungkinan yang datang tetap lebih banyak," sambungnya.
Sumbogo menyatakan pihaknya bakal mencapai target 90 persen suara untuk kemenangan Ganjar di Purworejo.
"Kita target 65 sampai 90 persen khusus Purworejo. Pak Ganjar wong Purworejo, opo ora isin dadi wong Purworejo nek Pak Ganjar ora menang (apa tidak malu jadi orang Purworejo jika Pak Ganjar tidak menang)," tegasnya.
Deklarasi itu sengaja digelar berbarengan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional. Menurut Sumbogo, pilihan waktu deklarasi ini sesuai dengan sosok Ganjar yang nasionalis.
Deklarasi diucapkan oleh perwakilan seluruh unsur relawan dengan dipimpin oleh Sumbogo.
"Bahwa kami siap sedia menjadi garda terdepan dalam menjaga Pancasila dan NKRI," bunyi salah satu poin deklarasi yang diucapkan bersama.
Diketahui, Albertus Sumbogo menjabat sebagai Wakil Ketua DPC PDIP Purworejo. Sebelum Ganjar Pranowo ditetapkan sebagai Capres PDIP, ia bersama 'Pasukan Celeng' telah lebih dahulu mendeklarasikan Ganjar sebagai capres.
Namun, langkah tersebut menuai polemik di internal PDIP. Sumbogo juga sempat dipanggil DPP PDIP untuk diklarifikasi soal deklarasi Ganjar Capres itu. Mengingat saat itu belum ada perintah atau keputusan dari Ketua Umum DPP PDIP tentang pencapresan.
Albertus Sumbogo kemudian disebut sebagai 'celeng' karena dianggap keluar dari barisan banteng. Kini dedengkot Pasukan Celeng Berjuang itu bisa bernafas lega setelah Ganjar ditetapkan sebagai capres PDIP.
"Akhirnya setelah melalui perdebatan celeng, Ganjar ditetapkan sebagai Capres juga. Saya ditanya wartawan, terus Pak Mbogo jadi apa? Ya saya tetap jadi celeng," ucapnya sambil tertawa.
(apl/dil)