Seorang wisatawan kembali terseret ombak di Pantai Kebumen hari ini. Total ada tiga korban wisatawan hilang terseret ombak di Pantai Kebumen dalam tiga hari ini.
Korban bernama Abdi Waluyo (55) warga Desa Bantarwaru, Kecamatan Madukara, Banjarnegara dan Didik (23) warga Desa Penalangan, Kecamatan Madukara, Banjarnegara. Kedua korban terseret ombak di Pantai Mliwis, Desa Kenoyojayan, Ambal, Kebumen sore tadi.
"Hari ini tambah (korban laka laut) lagi. Terseret ombak Pantai Mliwis," kata Humas BPBD Kebumen, Heri Purwoto saat dihubungi detikJateng, Selasa (25/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua korban diketahui sempat mandi di Pantai Mliwis sebelum hanyut diseret ombak. Satu korban bernama Didik berhasil selamat, namun korban Badi Waluyo hilang terseret ombak.
"Dua korban bermain atau mandi di pantai kemudian tersapu ombak. Satu korban dapat diselamatkan satu korban hilang dan belum ditemukan," jelasnya.
Mendapatkan laporan tersebut, petugas BPBD Kebumen langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan pencarian korban bersama tim SAR gabungan. Namun, korban belum berhasil ditemukan.
"Sampai sekarang korban belum ditemukan," lanjutnya.
Diketahui sebelumnya, kecelakaan laut juga terjadi pada Minggu (23/4) sore. Korban atas nama Wahyu (17) warga Desa Rowosari, Kecamatan Bonorowo, Kabupaten Kebumen, terseret ombak Pantai Laguna, Kecamatan Mirit, Kebumen, dan hingga kini belum ditemukan.
Selang sehari, Riski Pratama (17) yang merupakan Warga Desa Sidomoro, Kecamatan Buluspesantren, Kebumen juga terseret ombak Pantai Bocor, Desa Setrojenar, Kecamatan, Bulus Pesantren pada Senin (24/4) sore. Korban juga belum berhasil ditemukan hingga saat ini.
(ams/ams)