Arus mudik sudah mulai terlihat di stasiun kereta api dan terminal bus di Kota Solo sejak H-10 lebaran atau Rabu (12/4) kemarin. Meski kedatangan bus di terminal lebih sedikit dibanding tahun lalu, namun jumlah penumpangnya meningkat signifikan.
Berdasarkan data Kementerian Perhubungan Terminal Tirtonadi, kedatangan armada bus tahun ini terbilang sedikit dibandingkan H-10 lebaran tahun lalu. Pada 2022, ada 1.033 bus tiba di Terminal Tirtonadi baik AKAP maupun AKDP. Sedangkan tahun ini hanya sebanyak 865 bus.
Meski demikian, jumlah penumpang mengalami kenaikan signifikan. Tahun lalu penumpangnya hanya 1.826 orang pada H-10 . Tahun ini sebanyak 6.663 penumpang pada H-10.
"Sudah ada kenaikan yang signifikan. Penumpang AKAP (antarkota antarprovinsi) pada H-10 tahun lalu sebanyak 1.237 orang, tahun ini menjadi 4.122 penumpang," kata Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tirtonadi, Bandiyono saat dihubungi wartawan, Kamis (13/4/2023).
Angka keberangkatan dari Terminal Tirtonadi ke sejumlah kota juga tinggi. Pada H-10, ada 860 bus berangkat dengan 7.049 penumpang. Pada H-10 tahun lalu, ada 978 bus berangkat dengan 4.407 penumpang.
Meski sudah melihat peningkatan aktivitas di terminal Tirtonadi, Bandi mengatakan para penumpang ini belum termasuk pemudik.
"Kebanyakan masih lokal saja, belum ada dari Jabodetabek," ucapnya.
Menurut prediksinya, kedatangan pemudik di Tirtonadi Solo berkisar pada tanggal 19 hingga 21 April. Terminal Tirtonadi menyiapkan beberapa penyambutan dengan menghadirkan tempat parkir khusus bus mudik gratis, tempat tunggu pemudik, hingga tempat parkir sepeda motor sementara.
"Tentu kita siapkan khusus agar ruang parkir bus mudik yang tidak mengganggu yang reguler. Lalu untuk pengiriman sepeda motor atau barang-barang akan didrop lantai 1 dan untuk penyimpanan di lantai 2," kata dia.
"Jika pemudik datang dahulu bisa menunggu motor datang. Bisa memantau kendaraannya sampai mana, karena ada petugas khusus yang update pengiriman motor. Kita juga sediakan ruang parkir khusus di lantai 2 area sport hal Tirtonadi untuk sementara waktu," tambahnya.
Tentang angkutan mudik kereta api di halaman selanjutnya.
(dil/ahr)