.webp)
Kapolresta Solo Kombes Iwan Saktiadi mengatakan, proyek Viaduk Gilingan dan Simpang Joglo harus menutup ruas jalan saat arus mudik nanti. Pengerjaan elevated rail di Palang Joglo mengharuskan sejumlah jalan ditutup. Sebab akan ada proyek pemasangan bentang jembatan.
"Itu proyek yang tak bisa dihindari, karena mengejar timeline agar bisa segera dioperasikan. Kami akan menggelar rapat khusus utamanya untuk menyikapi Simpang Joglo, karena melibatkan wilayah Karanganyar. Untuk mengalihkan beberapa ruas jalan," kata Iwan saat ditemui wartawan di Mapolres Solo, Rabu (5/4/2023).
Sementara di Jembatan Jurug, masih dibuka satu jembatan untuk arus lalu lintas dari Solo ke Karanganyar dan sebaliknya.
"Untuk di Masjid Zayed kita tempatkan personel, kalau ada kenaikan pengunjung akan kita sikapi untuk memberikan pelayanan di sana. Sementara di Pos Jurug kita dirikan Pos Pam," ucap Iwan.
Arus mudik tahun ini diprediksi akan mengalami kenaikan jumlah pemudik. Jawa Tengah khususnya Solo Raya akan menjadi salah satu lokasi jujukan pemudik terbesar. Kota Solo juga menjadi tempat tujuan wisatawan saat mudik lebaran.
Rapat lintas sektoral untuk kesiapan mudik lebaran pun dilaksanakan. Kapolres mengatakan, akan menerjunkan 1.016 personel gabungan dari TNI, Polri, dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo untuk mengamankan mudik lebaran.
"Pos Pengamanan yang kita dirikan di kota Solo ada lima, yakni empat Pospam diantaranya Pospam Banyuanyar, Pospam Makutho, Pospam Faroka, Pospam Jurug, Pospam terpadu Gilingan, dan 1 Pos Pelayanan di Beteng Vansterburg," ujar Iwan.
"Sedangkan operasi ketupat Candi tahun 2023 akan dimulai pada tanggal 19 April hingga tanggal 2 Mei 2023," pungkasnya.
(dil/apl)
