Seorang warga Desa Somawangi Kecamatan Mandirija Banjarnegara terjebak banjir. Beruntung korban berhasil diselamatkan meski harus menunggu evakuasi dari petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara.
Korban adalah Sanrasidi (68) warga Desa Somawangi. Pria yang setiap harinya bekerja sebagai petani ini terjebak banjir usai pulang dari ladang.
"Korban berangkat ke ladang pagi hari. Lokasi ladangnya di seberang kali sapi. Nah sekitar jam 13.00 WIB hujan deras yang membuat arus sungai meluap," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara Andri Sulistyo saat dihubungi detikJateng, Senin (20/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban sempat nekat menyeberangi sungai Sapi saat pulang ke rumah sekitar pukul 16.00 WIB. Padahal, saat itu air sudah setinggi dada orang dewasa.
Namun baru sampai tengah sungai, debit air semakin naik sehingga korban tidak bisa melanjutkan perjalanan lagi.
"Awal mula terjebak, sebenarnya debit air sudah naik dibandingkan hari biasanya. Tingginya sekitar dada orang dewasa. Baru sampai tengah debit air kembali naik jadi korban terjebak banjir di tengah sungai," terangnya.
Melihat ada yang terjebak banjir, warga lain berusaha menolong. Namun lantaran minimnya alat, warga yang hendak menolong juga ikut terjebak banjir di Sungai Sapi.
"Itu dua orang yang akhirnya dievakuasi karena ada warga lain yang mau menolong tapi tidak bisa. Jadi sempat ikut terjebak banjir," ujarnya.
Melihat kejadian tersebut, warga lain langsung melaporkan kepada petugas BPBD Banjarnegara untuk upaya evakuasi. Beruntung korban dan warga lainnya berhasil diselamatkan.
"Begitu ada laporan kami langsung menuju lokasi. Kurang lebih proses evakuasi berjalan sekitar 15 menit. Setelah dievakuasi korban diserahkan kepada pihak keluarganya," tambahnya.
(ams/ams)