Puluhan Desa Kebanjiran, KPU Pati Yakin Coklit Selesai Tepat Waktu

Puluhan Desa Kebanjiran, KPU Pati Yakin Coklit Selesai Tepat Waktu

Dian Utoro Aji - detikJateng
Selasa, 07 Mar 2023 14:58 WIB
Petugas pantarlih di Pati menggunakan perahu untuk melakukan coklit ke desa-desa yang dilanda banjir, Selasa (7/3/2023).
Petugas pantarlih di Pati menggunakan perahu untuk melakukan coklit ke desa-desa yang dilanda banjir, Selasa (7/3/2023). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng
Pati -

Puluhan desa d Kabupaten Pati, Jawa Tengah, saat ini dilanda banjir. Meski demikian, KPU tetap melanjutkan kegiatan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih yang dilakukan oleh petugas pantarlih.

Para petugas harus menerjang banjir untuk melaksanakan tugasnya. Bahkan, mereka harus menggunakan perahu untuk menjangkau daerah-daerah yang kebanjiran.

"Hari ini kita melakukan monitoring pelaksanaan coklit di lokasi yang berdampak banjir, ini perlu diketahui pelaksanaan coklit ini dilakukan mulai 12 Februari sampai 14 Maret 2023 yang akan datang," kata Komisioner KPU Kabupaten Pati, Supriyanto kepada wartawan ditemui di lokasi, Selasa (7/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Supri mengatakan di beberapa daerah di Pati sedang dilanda bencana banjir. Oleh karena pantarlih harus berjibaku mengejar jadwal coklit untuk menyukseskan Pemilu 2024 mendatang.

"Kebetulan di Pati pasca pantarlih bekerja beberapa hari kemudian di kondisi Pati ada beberapa wilayah terdampak bencana banjir," jelasnya.

ADVERTISEMENT

"Tercatat waktu awal banjir ada 9 kecamatan, 42 desa dan 333 pantarlih itu terdampak banjir," Supri melanjutkan.

Bukan hanya itu, Supriyanto menjelaskan bahwa sebagian petugas pantarlih juga menjadi korban banjir. Meski demikian mereka tetap bekerja lantaran sudah dikejar tenggat.

Petugas pantarlih di Pati menggunakan perahu untuk melakukan coklit ke desa-desa yang dilanda banjir, Selasa (7/3/2023).Petugas pantarlih di Pati menggunakan perahu untuk melakukan coklit ke desa-desa yang dilanda banjir, Selasa (7/3/2023). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng

Hingga kini, kegiatan coklit yang dilakukan oleh petugas pantarlih di Pati sudah mencapai 81,7 persen. Supriyanto yakin kegiatan itu bisa selesai sesuai jadwal.

"Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada teman-teman pantarlih yang sudah berjuang bekerja keras, di saat kondisi banjir melanda di beberapa wilayah Pati, dan tetap semangat menyelesaikan tugas-tugas yang ada," dia melanjutkan.

Salah satu Pantarlih Desa Ngastorejo, Ahmad Kasturi mengaku terkendala karena banyak rumah warga di desanya yang kebanjiran. Bahkan ke dalam banjir mencapai 1,5 meter. Tak ayal Kasturi saat mencocokan data pemilu menggunakan perahu saat ke rumah warga.

"Ini adalah tugas untuk menyukseskan pemilu, saya berusaha untuk menyelesaikan tepat waktu, kadang banjir, kami tetap untuk menyelesaikannya, antara suka duka kadang banjir kita menggunakan perahu," jelas Kasturi ditemui di lokasi.




(ahr/aku)


Hide Ads