Masjid Raya Sheikh Zayed Solo sudah dibuka untuk umum. Ribuan jemaah datang untuk melaksanakan salat berjemaah di masjid yang berada di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, itu.
Bahkan, Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyempatkan melakukan salat subuh berjamaah di Masjid Sheikh Zayed Solo pagi tadi.
Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed, Munajat mengatakan saat salat subuh tadi sudah ada 2.500 jemaah yang melaksanakan salat di dalam masjid. Pengunjung masjid terus bertambah baik saat waktu biasa atau menjelang pelaksanaan salat lima waktu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Sepertinya sosialisasi Pemkot, Dishub, dan pemberitaan kawan media berhasil. Semuanya tertib hari ini, sampah juga zero. Evaluasinya tinggal mengatur lagi shaf sebelum waktu salat," kata Munajat saat dihubungi awak media, Rabu (1/3/2023).
Penggunaan karpet yang artistik dan luasnya masjid membuat jemaah kesulitan untuk meluruskan shaf. Sebab tak ada garis lurus yang jadi patokan.
Pengurus sempat menutup masjid bagian dalam untuk membenahi hal tersebut. Agar saat salat berjemaah shaf bisa lurus.
"Dari pengurus UEA minta shaf lurus, dan kebutuhan shaf lurus mendesak, tadi digaris tali, dan untuk bersih-bersih tadi malam," ujarnya.
Ke depannya pengurus akan memastikan apakah tetap menggunakan tali atau menggunakan laser.
![]() |
Dari pantauan detikJateng, banyak masyarakat yang berswafoto di kawasan Masjid Sheikh Zayed. Beberapa dari mereka duduk-duduk sambil menikmati kemegahan masjid miniatur Grand Mosque Abu Dhabi itu.
"Subhanallah, masjidnya bagus banget. Bagus sekali ya seperti di Abu Dhabi sana ya," kata Dilla, pengunjung asal Surabaya.
Kunjungan kali ini merupakan kunjungan kedua Dilla dan keluarga. Hanya saja baru kali ini dirinya bisa masuk ke area dalam masjid karena sebelumnya masih ditutup dan belum dibuka untuk umum.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
"Kami berdelapan orang dari Surabaya memang langsung ke masjid, soalnya sebelumnya ke sini masih tutup. Kemarin lalu kami hanya sampai di luar, ternyata dalamnya memang lebih bagus lagi. Kalau ada yang seperti ini di Surabaya juga akan menarik," ucap Dilla.
Salah seorang pengunjung asal Magelang, Adi Wicaksono mengaku sengaja datang ke Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ini untuk melaksanakan ibadah salat. Kali pertama masuk dirinya merasakan nuansa Timur Tengah yang sangat kental dalam bangunan megah tersebut.
"Saya datang untuk salat berjemaah dengan teman-teman. Alhamdulillah tambah satu masjid yang bagus lagi, harapannya kebersihan masjid bisa selalu terjaga," kata dia.