Liburkan Sekolah demi Piknik, Guru se-Kecamatan Simo Dilaporkan ke Bupati

Liburkan Sekolah demi Piknik, Guru se-Kecamatan Simo Dilaporkan ke Bupati

Jarmaji - detikJateng
Selasa, 28 Feb 2023 15:50 WIB
Kepala Disdikbud Boyolali, Darmanto.
Kepala Disdikbud Boyolali, Darmanto. (Foto: Jarmaji/detikJateng)
Boyolali -

Guru SD se-Kecamatan Simo, Boyolali, menjadi sorotan karena meliburkan siswanya demi mengikuti piknik perpisahan pengawas. Kejadian itu pun dilaporkan ke Bupati Boyolali.

"Iya, saya laporkan (ke Bupati) secara tertulis hari ini," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali, Darmanto, kepada detikJateng Selasa (28/2/2023).

Darmanto menyebut acara piknik ke Klaten dalam rangka perpisahan pengawas sekolah yang pensiun. Pihaknya menyayangkan kegiatan itu dilakukan pada hari kerja dan di jam dinas, sehingga siswa dipulangkan awal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang saya sayangkan itu tidak ada konsultasi ke saya, pemberitahuan nggak ada, apalagi izin. Tapi kan sudah terjadi, lha saya mau apa? Sudah saya tegur," ujarnya.

"Teman-teman koordinator se-Kabupaten Boyolali sudah saya ingatkan. Janganlah seperti itu, nggak boleh terjadi lagi. Kegiatan boleh, acara boleh, tapi jangan pernah merugikan hak belajar anak-anak. Kita semua dibayar oleh negara itu untuk anak-anak, bukan anak-anak untuk kita," sambung dia.

ADVERTISEMENT

Darmanto menambahkan pihaknya sudah meminta kalrifikasi soal kegiatan itu. Disdikbud memanggil Koordinator Pendidikan Usia Dini Dasar dan Luar Sekolah Kecamatan Simo, juga dua orang perwakilan kelompok kerja kepala sekolah.

Mereka mengakui ada kegiatan perpisahan pengawas dan juga mengaku salah dan minta maaf. Selain acara perpisahan, para guru mengklaim ada pembinaan.

"Tapi kenapa harus pagi-pagi? Harusnya kan anak-anak cukup belajarnya dulu, baru kegiatan mereka," tegasnya.

Hal senada disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Boyolali, Masruri. Masruri menyesalkan acara di luar dinas mestinya jangan menggunakan waktu dinas.

"Kemarin yang Simo, sudah kita adakan pembinaan. Wis diceluk, dikandhani (sudah dipanggil, diberi arahan). Pembinaan saja, besok jangan diulangi," kata Masruri.

Pihaknya memperingatkan kepada seluruh ASN Boyolali. Jika menggelar acara-acara di luar dinas dan keluar daerah jangan sampai meninggalkan tugas.

"Mestinya itu tidak terjadi. Nanti akan kita buatkan surat edaran, nanti kita rumuskan dulu. Kemarin sudah ada edaran tapi kurang," pungkas dia.




(ams/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads