2 Cewek ABG di Klaten Tersambar Petir, Begini Kondisi Korban Selamat

2 Cewek ABG di Klaten Tersambar Petir, Begini Kondisi Korban Selamat

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Senin, 27 Feb 2023 17:27 WIB
Violent lightning bolts strike the water off the Dutch coast.
Ilustrasi petir. Foto: Getty Images/iStockphoto/Meindert van der Haven
Klaten -

Dua cewek ABG di Klaten, ZN (15) dan DW (16) disambar petir saat berboncengan sepeda motor di jalan sawah Dusun Jogodayoh, Desa Karang, Kecamatan Delanggu, Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (25/2) lalu. ZN meninggal dunia di lokasi dan DW selamat. Seperti apa kondisinya kini ?

Ayah DW, Sugiyo (52) menuturkan kondisi putrinya saat ini masih lemas dan belum banyak bicara. Bahkan masih sering menangis saat teringat kejadian sambaran petir itu.

"Sering nangis. Kemarin teman ibunya telepon dengar suara temannya (ZN) meninggal langsung nangis," ungkap Sugiyo kepada detikJateng di rumahnya, Desa Mrisen, Kecamatan Juwiring, Senin (27/2/2023) siang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sugiyo menuturkan sejak kejadian putrinya baru mau bicara dengan sang ibu. Setiap harinya masih sering menghabiskan waktu di dalam kamar dan menangis.

"Masih diam di kamar, tidurnya gelisah, paling menangis. Untuk sementara belum berangkat sekolah, 2-3 minggu dulu paling tidak," jelas Sugiyo.

ADVERTISEMENT

Menurut Sugiyo, antara putrinya dan ZN merupakan teman karib dan satu kelas di kelas 3 SMP. ZN bahkan sudah seperti anggota keluarganya karena akrab.

"Bagaimanapun teman akrabnya. Teman satu kelas, tiap hari almarhumah ke sini main dan sudah seperti keluarga sendiri," papar Sugiyo.

Bahkan, sambung Sugiyo, ZN sering tidur di rumahnya atau sebaliknya putrinya tidur di rumah ZN. Di rumahnya setiap hari ramai teman - teman putrinya.

"Tiap hari kan anak - anak itu ngumpul di sini, jajan seblak , pokoknya akrab. Tapi saat pemakaman tidak ikut melayat, hanya ibunya karena kondisinya masih syok usai kejadian," imbuh Sugiyo.

Sebelumnya diberitakan, dua ABG perempuan di Kecamatan Delanggu, Klaten, Jawa Tengah tersambar petir saat berboncengan sepeda motor di Utara Dusun Jogodayoh, Desa Karang, Kecamatan Delanggu. Satu korban ZN (15) warga Desa Sribit, Kecamatan Delanggu, Klaten meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Meninggal dunia, sudah dinyatakan meninggal oleh dokter Puskesmas Delanggu. Keluarga tadi sudah tahu, keluarga sudah menerima," ungkap Kades Karang, Kecamatan Delanggu, Agung Tri Sulistyo kepada detikJateng, Sabtu (25/2/2023) sore.

Dikatakan Agung, lokasi dua remaja itu tersambar petir berada di perbatasan Desa Karang dengan Desa Sribit. Lokasi di jalan tengah persawahan.

"Lokasi kejadian di jalan tengah persawahan. Ini perbatasan Desa Karang dengan Desa Sribit, korban sudah dievakuasi," ungkap Agung.

Gunawan (41) warga Dusun Jogodayoh, Desa Karang menyatakan kejadian sekitar pukul 15.30 WIB baru mendung gelap. Korban saat itu boncengan sepeda motor Beat AD 2564 DEC di tengah sawah.

"Korban boncengan motor lewat tengah sawah, dari arah Dusun Sukorame ke Jogodayoh. Yang bonceng bawa payung tersambar petir, " ungkap Gunawan saat ditemui di lokasi.




(ahr/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads