PDI Perjuangan mulai mencari sosok Gubernur Jawa Tengah yang baru mengingat Ganjar Pranowo sudah dua kali menjabat. Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul membeberkan tiga kriteria untuk Calon Gubernur (Cagub) Jateng pada Pilgub 2024.
Dari keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Bambang Pacul mengatakan kriteria pertama Cagub Jateng 2024 yaitu memiliki karakter kuat, memahami ideologi PDIP, dan mampu menerjemahkan gagasan Bung Karno.
"Tiga kriteria, 3K. Yang pertama adalah karakter ideologi PDI Perjuangan dan menerjemahkan pemikiran-pemikiran Bung Karno," kata Bambang dalam keterangannya, Selasa (21/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemikiran Bung Karno yang dimaksud salah satunya yaitu menambah tenaga kaum Marhaen. Jadi memberikan kekuatan pada kaum Marhaen atau masyarakat miskin lewat program-program pengentasan kemiskinan. Program itu disebutnya sebagai salah satu yang ditekankan PDIP dan merupakan pesan Presiden pertama RI, Soekarno.
"Tugas kita menambah tenaga kaum Marhaen, artinya harus berempati pada orang yang tidak punya. Jika engkau mampu, perhatikan kemiskinan. Itu kalau bupati/wali kota yang merupakan anak didik Bung Karno," tegasnya.
Kemudian kriteria kedua adalah kompetensi. Ia menjelaskan cagub dari PDIP harus punya pengalaman leadership, kepemimpinan yang mengayomi, ngayemi (memberi rasa aman), dan ngayani (menguatkan).
Tak Boleh Mendahulukan Diri
Menurutnya hal itu bisa dilihat dari track record atau program-program yang dilakukan untuk menerjemahkan ideologi partai sebagaimana kriteria pertama.
"Pemimpin tidak boleh hanya mendahulukan diri sendiri, namun harus mengutamakan masyarakatnya," ujar Bambang Pacul.
Kriteria ketiga adalah kecerdasan yang artinya Cagub Jateng perlu memiliki kemampuan memecahkan masalah serta punya sense of crisis.
"Hal itu menurut bisa dilihat dari lingkungan dia bergaul, termasuk track record atau capaian yang telah dilakukannya" katanya.
Meski sudah menyebutkan tiga kriteria, Bambang belum menyebutkan nama-nama tokoh yang berpotensi diusung menjadi Cagub Jateng 2024.
Gibran: Bukan Saya
Nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka selama ini selalu dikaitkan dengan Pilgub Jateng. Lantas bagaimana tanggapan putra sulung Presiden Jokowi ini?
"Oh ya bukan saya (kriteria Cagub)," kata Gibran di Kantor BPJS Ketenagakerjaan, Rabu (22/2).
Gibran lalu bilang dia tak bisa apa-apa. Dia mengungkapkan saat ini belum ada track record selama menjadi Wali Kota Solo. Salah satunya yang diungkap oleh Bambang Pacul Cagub Jateng yakni perlu memiliki kemampuan memecahkan masalah serta punya sense of crisis.
"Saya nggak ada prestasi, itu tulisen aja 'Gibran nggak punya prestasi'," ucapnya.
Gibran mengaku masih fokus di Kota Solo dan menyelesaikan tugas sebagai Wali Kota Solo. "Saya di Solo dulu, wis," pungkasnya.
Baca juga: Saat FX Rudy Emoh Jadi Menpora |
(aku/apl)