BK (48) warga Desa Ringin Putih, Kecamatan Karangdowo, Klaten, Jawa Tengah pemilik motor misterius di tanggul Sungai Kendeng belum ditemukan. Tim SAR gabungan di Klaten telah mencari di sungai selama tiga hari tapi hasilnya nihil sehingga kendali pencarian diserahkan ke Basarnas.
"Kami sifatnya koordinasi saja. Karena dari kami tidak melakukan operasi SAR," ungkap Koordinator Basarnas pos SAR Surakarta, Arif Sugiarto kepada detikJateng, Minggu (12/2/2023) melalui sambungan telepon.
Arif menjelaskan operasi di lokasi Sungai Dengkeng dilakukan oleh tim SAR Kabupaten Klaten. Sifatnya pun sebagai assasment.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari Klaten kemarin sifatnya sebagai assessment saja. Namun demikian rekan- rekan di bawah tetap melakukan pemantauan sepanjang Sungai Bengawan Solo," jelas Arif.
Dijelaskan Arif, sejak awal Basarnas tidak melakukan operasi tetapi juga hadir di lokasi. Pertimbangan tidak menerjunkan tim ada beberapa hal.
"Termasuk dalam pertimbangan kami karena tidak ada bukti atau saksi yang memang mengarah orang tersebut menceburkan atau tercebur. Karena ada beberapa pengalaman motor di situ tapi orangnya malah pergi juga ada," terang Arif.
Selain itu, imbuh Arif, masih ada beberapa hal untuk pertimbangan sehingga pos SAR Surakarta tidak memberangkatkan tim. Namun demikian, pos tetap berkoordinasi dengan semua pihak.
"Namun kami tetap berkoordinasi dengan BPBD Pemkab Klaten, SAR Klaten dan wilayah lainnya. Untuk melakukan pemantauan sepanjang Bengawan Solo sampai wilayah Bojonegoro," imbuh Arif.
Sebelumnya diberitakan, operasi pencarian BK (48) warga Desa Ringin Putih, Kecamatan Karangdowo, Klaten, yang diduga hanyut di Sungai Dengkeng belum membuahkan hasil. Operasi lokal dihentikan setelah 3 hari berlangsung.
"Operasi lokal kita tutup. Dilanjutkan perluasan area operasi di sepanjang alur Bengawan Solo," jelas Komandan Operasi Pencarian Klaten, Irawan Santoso kepada detikJateng, Sabtu (11/2) sore.
Menurut Irwan, operasi yang diperluas di Bengawan Solo tersebut selanjutnya melibatkan antar wilayah. Mulai dari Klaten sampai dengan wilayah Bojonegoro, Jawa Timur.
"Perluasan area operasi dengan pelibatan koordinasi antar wilayah sampai dengan Bojonegoro. Posko kita geser ke mako induk, kendali kita serahkan ke Basarnas," terang Irawan yang juga Komandan SAR Kabupaten Klaten ini.
BK diketahui hilang setelah Rabu (8/2) siang ditemukan motor misterius terparkir di tepi Sungai Dengkeng, Desa Karangjoho, Kecamatan Karangdowo selama tiga hari. Pemilik kendaraan diduga merupakan korban laka air sehingga tim SAR gabungan Kabupaten Klaten melakukan penyisiran di tepi Sungai Dengkeng, .
"Ini laka air masih praduga, belum jelas tercebur atau tidak. Belum A1 (belum pasti) karena baru sebatas menindaklanjuti laporan dari masyarakat," ungkap Koordinator Relawan Kecamatan Karangdowo (Rekad), Husni Thamrin saat diminta konfirmasi detikJateng, Rabu (8/2/2023) malam.
(apl/apl)