Heboh 'Teror Darah Manusia' di Teras Rumah Warga Kudus, Ini Faktanya

Dian Utoro Aji - detikJateng
Jumat, 10 Feb 2023 21:32 WIB
Polisi mengecek sampel darah yang berceceran di teras rumah warga di Kelurahan Wergu Wetan, Kudus, Jumat (10/2/2023). Foto: dok. Polres Kudus
Kudus -

Sebuah pesan berantai soal 'teror darah manusia' di permukiman warga Kelurahan Wergu Wetan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, beredar di WhatsApp. Polisi memastikan pesan tersebut adalah hoaks.

Pesan tersebut tersebar di sejumlah grup WhatsApp. Dilihat detikJateng, pesan itu menceritakan ada teror darah manusia di sembilan rumah warga.

"Ramai langsung tak jawab berjamaah, iku (itu) daerah Wergu rei ya gais, lagi ono (sedang ada) teror darah di sepanjang jalan dan teras warga sekitar 9 orang, sudah didatangi polisi dan diambil sampel darahe (darahnya) untuk dipastikan darah manusia atau hewan dan hasilnya darah manusia, tapi belum jelas ada apa?? Dan kenapa?? Masih jadi tanda tanya," tulis pesan itu dilihat detikJateng pada Jumat (10/2/2023).

Dimintai konfirmasi soal pesan itu, Kapolsek Kota Kudus AKP Luk Har Syan'in mengatakan kabar tersebut adalah hoaks. Polisi telah mendatangi lokasi dan melakukan uji darah yang disebut merupakan darah manusia.

"Kami sampaikan terkait beredarnya kabar soal adanya kejadian teror darah manusia yang terjadi di wilayahnya itu merupakan berita hoaks," jelas Kapolsek Kota Kudus, AKP Luk Har Syan'in dalam keterangan tertulis malam ini.

Luk mengatakan kejadiannya bermula pada Kamis (9/2). Saat itu polisi mendapatkan informasi dari warga Kelurahan Wergu Wetan soal adanya sejumlah rumah yang terdapat ceceran darah. Warga mengeluh sebab darah tersebut disebut darah manusia.

"Kami langsung mendatangi TKP dan berkoordinasi dengan Inafis Polres Kudus serta Puskesmas Wergu Wetan," ujar Luk.

Dalam keterangan itu disebutkan, dokter Tiyas Farida telah melakukan pemeriksaan terhadap sampel darah tersebut.

Hasilnya, darah itu disebut bukan darah manusia karena tidak ditemukan jenis golongan darahnya. "Jadi setelah dilakukan pemeriksaan, kami pastikan ini bukan darah manusia, melainkan (darah) hewan," terang Luk dalam keterangannya.

Luk menambahkan, hingga kini pihaknya juga belum menerima laporan adanya dugaan tindak pidana dengan korban dari warga di sekitar lokasi kejadian.

"Jika mendapatkan informasi seperti itu, silahkan konfirmasi dulu, bisa langsung ke polsek ataupun Pak Bhabinkamtibmas," pungkasnya.



Simak Video "Video: Kata Polisi Soal Viral Rumah di Kudus Dibongkar OTK"

(dil/ahr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork