Pemotor Asal Sukoharjo Dibacok OTK di Jalan Pasar Senggol Klaten

Peristiwa pembacokan di Bogor terjadi di mana seorang pria membacok warga setelah anaknya ditangkap lantaran mencuri kotak amal. Berikut informasinya. — Ilustrasi pembacokan. Foto: dok. detikcom

Klaten - Seorang pengendara motor asal Kabupaten Sukoharjo menjadi korban pembacokan orang tak dikenal (OTK). Korban dibacok di jalan Pasar Senggol- Jatinom, Desa Candirejo, Kecamatan Ngawen, Klaten, Jawa Tengah.

"Betul ada kejadian. Tapi tidak ada barang yang hilang, sepeda motor juga tidak hilang," ungkap Kepala Sub Sektor Ngawen, Iptu Eko Pujianto saat dimintai konfirmasi detikJateng, Kamis (19/1/2023) siang.

Dikatakan Eko, kejadian di jalan arah pasar Senggol sekitar pukul 19.30 WIB dan diketahui sudah malam. Lokasi selama ini sepi jika malam hari.

"Lokasi sepi jika malam hari, persawahan. Selain itu minim penerangan di beberapa titik, dulu pernah ada begal pedagang sayur dan pelakunya berhasil ditangkap juga di lokasi itu," lanjut Eko.

Warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan korban saat kejadian mengendarai motor Scoopy sendiri. Pelaku lima orang dengan sepeda motor.

"Pelaku lima orang dengan dua sepeda motor. Korban melawan lalu dibacok, tidak ada barang yang hilang, orang Sukoharjo," papar dia kepada detikJateng.

Kades Candirejo, Kecamatan Ngawen, Farah Dedi Setiawan membenarkan ada kejadian tersebut. Korban warga Sukoharjo.

"Kejadian sekitar pukul 20.00 WIB korban warga Sukoharjo. Keterangan korban, korban sempat melawan saat kunci motor direbut sehingga dibacok,'' jelas Dedi kepada detikJateng saat diminta konfirmasi.

Setelah kejadian, jelas Dedi, korban ditolong relawan Desa Candirejo. Korban dibawa ke klinik terdekat untuk diobati.

"Semalam oleh relawan Candirejo diantar periksa ke klinik mitra medika terus pulangnya di jemput keluarga. Sudah pulang semalam," imbuh Dedi.