Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins, mengunjungi Solo Techno Park (STP), hari ini. Dalam kunjungannya, Jenkins mengungkapkan ketertarikannya menjalin kerjasama di bidang teknologi dan digital dengan Pemkot Solo.
Dalam kesempatan itu, Jenkins sempat berkeliling ke STP yang saat ini menjadi Pusat Inovasi dan Vokasi yang Memadukan Unsur Pengembangan Iptek, Kebutuhan Pasar, Industri dan Bisnis Untuk Penguatan Daya Saing Daerah.
Jenkins berkeliling dan melihat beberapa startup yang berada di Solo Techno Park. Deretan startup yang dikunjungi Jenkins di antaranya Shopee, GoTo, Mandiri Living, Garena, Bukalapak, Petrotekno, dan Tokopedia. Usai kunjungan, Jenkins mengungkapkan ketertarikannya untuk menjalin kerja sama dengan Pemkot Solo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sangat senang bisa berada di Solo sebuah kota yang bersejarah tapi juga inovatif dan kreatif. Saya baru saja mendengar terkait fasilitas yang berada di sini (Solo Techno Park). Saya berharap kita bisa meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan, kesehatan, teknologi dan digital," katanya di STP, Rabu (18/1/2023).
Dirinya mengaku, ini merupakan kunjungan resmi pertamanya ke Kota Bengawan. Jenkins menuturkan, Solo menjadi kota yang sangat dinamis dan inovatif.
"Solo merupakan kota yang penuh dengan segala bentuk kreativitas digital," ujarnya.
Owen menilai, Indonesia merupakan penghasil unicorn terbanyak di Asia Tenggara. Menurutnya, Indonesia pantas mendapatkan reputasi sebagai pusta teknologi di Asia yang sedang naik daun.
"Saya berharap semua peserta di acara Tech To Impact bisa saling tukar pikiran, ide, serta langkah yang inovatif dalam menjalankan bisnis digitalnya," pungkasnya.
Untuk diketahui, Kota Solo ditunjuk sebagai tuan rumah Tech To Impact. Tech To Impact merupakan salah satu digital hub UK-Indonesia sebagai wadah aman bagi pemilik startup teknologi untuk berkumpul.
(aku/apl)