Resmi! Dindikbud Pekalongan Larang Siswa Bawa Lato-lato ke Sekolah

Resmi! Dindikbud Pekalongan Larang Siswa Bawa Lato-lato ke Sekolah

Robby Bernardi - detikJateng
Kamis, 12 Jan 2023 13:12 WIB
Nok-nok or lato lato that is currently trending in Indonesia
Lato-lato. Foto: Getty Images/iStockphoto/Dinar Bud
Pekalongan -

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pekalongan secara resmi melarang siswanya membawa lato-lato ke sekolah. Hal itu ditegaskan dalam sebuah surat edaran Nomor: 420.1/0117/2023.

Kepala Dindikbud Pekalongan, Kholid menjelaskan surat edaran tertanggal Rabu (11/1/2023) itu telah dibagikan ke sekolah-sekolah di bawah naungannya.

"Ya, surat edaran itu sifatnya larangan. Surat telah kami edarkan ke sekolah-sekolah PAUD, SD, dan SMP yang tentunya di bawah naungan Dindikbud," kata Kholid kepada detikJateng, Kamis (12/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kholid mengatakan surat edaran itu salah satunya berdasarkan pada Permendikbud Nomor 82 Tahun 2015 BAB II Pasal 2 tentang pencegahan dan penanggulangan tindak kekerasan di lingkungan satuan pendidikan. Tujuan surat edaran itu demi terciptanya kondisi proses pembelajaran yang aman, nyaman, dan menyenangkan.

Dindikbud Pekalongan larang siswa bawa lato-lato ke sekolah.Dindikbud Pekalongan larang siswa bawa lato-lato ke sekolah. Foto: Tangkapan layar

"Dengan berkembangnya pemberitaan daerah lain adanya korban dari permainan anak lato-lato, untuk itu guna mencegah dan menjaga keamanan pada lingkungan sekolah kita melarang peserta didik membawa dan memainkan permainan lato-lato di lingkungan sekolah, karena dikhawatirkan dapat membahayakan peserta didik dan lingkungan sekolah," urainya.

ADVERTISEMENT

Kholid menjelaskan, larangan tersebut ditujukan sebagai antisipasi agar tak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan akibat permainan tersebut di lingkungan sekolah .

"Sudah kita rapatkan, walaupun di Kabupaten Pekalongan belum ada temuan itu," kata Kholid.

"Setelah ada surat edaran ini, siswa dilarang membawa dan memainkan lato-lato di sekolah. Kita sosialisasikan juga," pungkasnya.




(apl/dil)


Hide Ads